Gajah Sumatera di Riau Bertambah, Harapan Baru Dunia Konservasi

"Kami sampaikan ada 8 anak gajah di Giam Siak kecil yang terpantau, " sebutnya.

Eko Faizin
Jum'at, 15 Desember 2023 | 06:43 WIB
Gajah Sumatera di Riau Bertambah, Harapan Baru Dunia Konservasi
Ilustrasi gajah sumatera. [ANTARA/Dok TNWK]

Terdapat dua spesies utama konservasi di Riau, keduanya masing-masing gajah sumatera dan harimau sumatera.

Ancaman utama keberlangsungan satwa liar ini manusia dengan perubahan fungsi hutan menjadi kawasan lain, misalnya perkebunan dan peruntukkan pembangunan infrastruktur.

Selain itu juga menjadi ancaman adanya perburuan, baik perburuan langsung yang menargetkan gajah dan harimau, maupun perburuan hama perkebunan seperti babi hutan.

Sementara itu, Rimba Satwa Foundation (RSF) mengungkapkan temuan perburuan yang membahayakan keberlangsungan satwa.

"Di kantung gajah liar Balai Raja saja ada 24 jerat yang ditemukan selama hari ke empat sapu jerat yang sedang berlangsung," paparnya dalam sesi kedua diskusi online.

Keberadaan jerat akan mengganggu keberlangsungan gajah sumatera dan harimau sumatera. Jerat akan melukai satwa yang dalam status dilindungi tersebut.

Tidak jarang gajah dan harimau yang terjerat akan berujung kematian. RSF mencoba melakukan edukasi kepada masyarakat sebagai cara untuk meningkatkan pemahaman terhadap wilayah gajah dan Harimau, serta bagaimana caranya mengusir kedua satwa tersebut.

"Kami edukasi masyarakat, hasil riset disebar, terkait bagaimana cara menjauhkan gajah dan harimau dari pemukiman," papar Solfarina dari RFS Riau.

Selain menjauhkan satwa dari pemukiman, dengan menanam tanaman yang tak disukai, ekonomi masyarakat secara tidak langsung juga terbantu dengan nilai ekonomi tanaman itu.

"Tanaman keras (seperti) kopi, jengkol, pete, matoa, durian, gaharu, pinang, dan tanaman lain yang kami distribusikan di kantong Balai Raja," tutur Solfarina.

Selain itu, pihaknya juga membentuk kelompok tani hutan juga untuk membantu perekonomi dengan nilai jual tamanan tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini