SuaraRiau.id - Hidayah Islam menghampiri Elisna Purba, wanita asal Nagori Tani, Sumatera Utara (Sumut). Ia memutuskan mualaf pada Jumat (17/11/2023).
Elisna Purba nampak meneteskan air mata saat mengucapkan syahadat di Masjid Agung Annur Pekanbaru. Ia mengaku terkadang tersentuh mendengar lantunan Alquran.
"Saya masuk Islam atas keinginan sendiri. Terkadang lantunan ayat Alquran membuat hati saya tersentuh," sebutnya dikutip dari Riauonline.co.id--jaringan Suara.com, Jumat (17/11/2023).
Pembimbing Mualaf Center Annur, Ustaz Amin Yono kemudian meyakinkan Elisna bahwa dalam agama Islam tidak memaksakan seseorang memeluk agama.
"Tidak ada yang memaksa untuk masuk Islam. Setelah resmi memeluk agama Islam, tetaplah Istiqomah menjalankannya," kata Amin Yono ke Elisna.
Saat melafalkan syahadat, air mata Elisna tiba-tiba mengalir.
Sesekali dirinya mengusap air mata yang jatuh membasahi pipi dan mukenanya. Dengan tersedu-sedu, Elisna memantapkan diri masuk Islam.
"Alhamdulillah, sehabis ini jangan lupa mandi besar. Tetap Istiqomah dan ikuti bimbingan dari Mualaf Center An Nur setiap hari Minggu," ungkap Amin Yono.
Setelah proses syahadat selesai, Elisna mendapatkan bingkisan dari Mualaf Center An Nur Pekanbaru berupa perlengkapan salat lengkap.
