Bocah Berlumuran Lumpur Sempoyongan usai Dicekoki Arak Madu oleh Temannya

Anak itu lalu menjawab bahwa dirinya sedang mabuk.

Eko Faizin
Rabu, 06 September 2023 | 20:50 WIB
Bocah Berlumuran Lumpur Sempoyongan usai Dicekoki Arak Madu oleh Temannya
Bocah berlumuran lumpur sempoyongan usai dicekoki arak madu. [Instagram]

SuaraRiau.id - Sebuah video ramai beredar di media sosial yang menunjukkan seorang anak laki-laki yang badannya dipenuhi lumpur meminta pertolongan pengguna jalan.

Dilansir salah satu akun Instagram pada Rabu (6/9/2023), peristiwa itu disebut terjadi di Kabupaten Katingan, Kalimantan Tengah (Kalteng).

Video viral berdurasi 44 detik tersebut menunjukkan seorang anak laki-laki yang tengah tergeletak di tepi jalan dengan badan berlumuran lumpur.

Pengendara motor yang melihat anak itu lalu berhenti dan menanyakan kondisi si anak. Anak itu lalu menjawab bahwa dirinya sedang mabuk.

Saat ditanya oleh pengendara motor kenapa dirinya bisa mabuk, anak itu menjawab bahwa dirinya telah dicekoki arak madu oleh kedua temannya hingga mabuk.

Dengan kondisi badan sempoyongan, anak itu tampak menangis sembari berusaha bangkit dengan kedua tangannya yang dialasi sandal.

Saat hendak ditolong, anak laki-laki yang masih menangis tersedu-sedu itu lalu bangkit sendiri dan berjalan sempoyongan. Jarak beberapa meter dari tempatnya berdiri, anak itu kembali jatuh tersungkur di tepi jalan.

Hingga kini, belum diketahui identitas lengkap anak laki-laki di video tersebut. Unggahan ini lantas mendapat banyak komentar dari warganet yang marah.

Salah seorang warganet dengan akun @dhi*** mengungkapkan dirinya akan menuntut pelaku jika hal serupa terjadi pada anaknya.

"Ya Allah maksudnya apa tmn2nya itu.. jika itu anakQ digituin g akan ada maaf.. ta tuntut smp penjara.. niat ngrusak banget ya Allah," tulis @dhi*** di kolom komentar.

"Ayo dong netizen cari ig yg nyekokin, kalo bisa dicegat dan dihadang pelaku nya, juga dibawa ke ranah hukum. Masa lebih berperikekucingan ketimbang kemanusiaan," timpal @fuc***.

"Penjarakan temennya di sel anak. Perbuatan mengancam keselamatan orang lain ini namanya," imbuh @dan***.

Kontributor : Anggun Alifah

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Lifestyle

Terkini