SuaraRiau.id - Ustaz Abdul Somad (UAS) membagikan pengalamannya saat bertemu dengan Perdana Menteri Malaysia, Datuk Seri Dr Anwar Ibrahim.
Hal ini dibagikan UAS melalui unggahan di Instagram pribadinya, Jumat (14/7/2023).
Pertemuan ini terjadi saat Dr Anwar Ibrahim menerima kunjungan UAS di Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis (13/7/2023).
Pada sejumlah foto yang diunggah, tampak Anwar Ibrahim menyambut baik kedatangan UAS. Keduanya terlihat bersalaman dan juga keduanya berbincang di satu meja, bahkan melakukan foto selfie.
UAS juga mengungkapkan perasaannya saat bertemu dengan PM Malaysia tersebut. Dirinya mengira akan melalui sejumlah protokoler yang rumit, namun ternyata tidak demikian.
"Bayangan saya, akan menunggu, suasana tegang, kata-kata diatur, penuh protokoler dan seterusnya. Ternyata, beliau sambut di pintu, ngobrol santai, cair. Akhirnya waktu berlalu dari pukul 14.10 hingga 15.10, lebih sejam bebual panjang," terang UAS di caption.
UAS bahkan mengaku sulit mengungkapkan perasaannya saat diterima DR Anwar Ibrahim. Dirinya menyebut, pertemuan itu tak seperti bertemu dengan pejabat sekelas Perdana Menteri.
"Rasanya tidak seperti jumpa dengan Perdana Menteri, lebih seperti berdialog dengan tokoh yang memposisikan diri biasa-biasa saja. Susah aku merangkai kata untuk menceritakan perasaanku saat ini. Aku dari airport, dengan baju seadanya, langsung jumpa," ungkap UAS.
Unggahan ini lantas menerima berbagai komentar dari warganet. Salah satu komentar berasal dari Ulama Tengku Amri Fatmi Anziz.
"Dua sosok yang membanggakan, UAS pandai dan pendidik, Dato' Anwar politikus ulung dan menginspirasi," tulisnya di kolom komentar.
Selain itu, sejumlah warganet memberikan komentar terkait penerimaan PM Malaysia yang terkesan bertolak belakang dengan sikap pemimpin di Indonesia. Salah satunya disampaikan @ind***.
"Di negeri orang engkau di hormati dan dihargai kepala negara, di negeri sendiri malah di acuhkan engkau tuan guru.. Sehat sehat selalu tuan guru," ujar @ind***.
"dicintai pemimpin luar negeri.. pemimpin negeri sendiri acuh," imbuh @aya***.
"Hujan batu di Negeri sendiri, hujan emas di Negeri orang," timpal @dan***.
Kontributor : Anggun Alifah