Oknum Sipir Lapas Pekanbaru Jadi Kurir Sabu, Ngaku Diupah Rp5 Juta per Kg

Oknum penjaga Lapas tersebut mengaku dibayar Rp5 juta per kilogram sabu.

Eko Faizin
Selasa, 23 Mei 2023 | 19:32 WIB
Oknum Sipir Lapas Pekanbaru Jadi Kurir Sabu, Ngaku Diupah Rp5 Juta per Kg
Ilustrasi sabu. [Istimewa]

SuaraRiau.id - Polda Riau mengamankan oknum sipir Lapas Narkotika Rumbai Pekanbaru berinisial IS (35) lantaran terlibat peredaran narkoba. Tersangka ditangkap bersama saudaranya HO di Pekanbaru.

Oknum pegawai Lapas tersebut mengaku dibayar Rp5 juta per kilogram sabu.

Tak hanya IS dan HO, peredaran barang haram ini juga dikendalikan oleh warga binaan di Lapas Narkotika Rumbai berinisial IR.

Kabag Wassidik Direktorat Reserse Narkoba Polda Riau AKBP Defriyanto mengungkapkan jika IR bertugas memerintah dua kurir tersebut untuk menjemput sabu di Dumai dan mengamankannya sebelum dikirim ke luar provinsi.

"Saat ini masih dalam pendalaman. Kedua pelaku menjemput barang bukti dari Kota Dumai. Untuk upah masing-masing pelaku diberikan Rp5 juta satu kilogram," ujar Defriyanto, Selasa (23/5/2023).

Adapun sabu ini nantinya akan dikirimkan ke berbagai provinsi, salah satunya Palembang, Sumatera Selatan.

"Salah satu pesanan datang dari Palembang,dan akan dikirimkan ke sana. Jadi ketiga pelaku ini merupakan jaringan antarprovinsi," sebutnya.

Akibat perbuatannya, para pelaku disangkakan atas pasal 114 ayat 2 dan Pasal 112 ayat 2 serta pasal 1 32 ayat 1 Undang-UndangNo 5 Tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman hukuman mati.

Sebelumnya diberitakan, petugas Lapas Rumbai, Pekanbaru dan narapidananya diduga terlibat peredaran 7 kilogram sabu beberapa waktu lalu oleh Ditresnarkoba Polda Riau.

Kadivpas Kanwil Kemenkumham Riau Mulyadi saat dikonfirmasi, membenarkan informasi penangkapan pelaku peredaran narkotika yang melibatkan petugas lapas dan napi tersebut.

"Benar adanya keterlibatan oknum petugas lapas dan napi dalam peredaran narkoba. Sudah ditangkap," terangnya melalui telepon, Jumat (19/5/2023). (Antara)

Berita Terkait

Oleh sebab itu, Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau sekarang ini tengah mendalami dugaan korupsi atas proyek pembangunan payung elektrik Masjid An Nur Pekanbaru tersebut.

pekanbaru | 10:02 WIB

Muhaimin meminta Polri untuk mengintensifkan kerja sama dengan kementerian dan lembaga lain demi memastikan Indonesia aman dari peredaran narkoba zombie

news | 06:11 WIB

Listyo menjelaskan bahwa pengajuan banding tersebut akan diteliti oleh para anggota Majelis Sidang Komisi Kode Etik Polri (KKEP)

serang | 22:54 WIB

Sebagai negara maritim, Indonesia punya banyak jalur masuk.

dpr | 22:16 WIB

Quincy Promes pernah menjadi andalan Timnas Belanda.

bola | 21:13 WIB

News

Terkini

Parahnya, tersangka menggelapkan uang perusahaan untuk bermain judi online.

News | 14:59 WIB

Oknum anggota Satpol PP tersebut membuat proposal bantuan dana yang akan ditujukan kepada pengusaha kecil atau warung-warung.

News | 08:31 WIB

Dengan berlumuran lumpur, para warga tampak saling membantu mengumpulkan bungkus-bungkus besar berisi daging.

Lifestyle | 16:58 WIB

Kemudian, sapi jenis Limosin seberat 934 Kg miliki peternak Abdul Rohman asal Siak.

News | 10:10 WIB

Menurut Sakinah, siswa yang terindikasi LGBT kemungkinan karena pergaulan baik di sekolah maupun di luar.

News | 09:10 WIB

Menurutnya, saat ini Pemprov Riau masih menunggu surat resmi dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

News | 22:07 WIB

Bank Mandiri memiliki berbagai produk perbankan yang bisa digunakan untuk bertransaksi di kawasan Damai Indah Golf PIK Course.

News | 22:05 WIB

Ketua PHRI Riau, Nofrizal menilai bahwa operasi yang dilakukan aparat berdampak pada okupansi hotel.

News | 09:34 WIB

Pemeriksaan sudah mulai dilakukan sejak Senin (22/5/2023).

News | 19:55 WIB

Mereka tak berkutik saat petugas mendapati sedang berduaan di kamar.

News | 18:25 WIB

Pihaknya telah melakukan inventarisir persoalan-persoalan selama pelaksanaan PPDB Riau.

News | 17:20 WIB

Wabup Rohil Sulaiman diamankan bersama seorang wanita dalam sebuah kamar hotel mewah di Pekanbaru pada Kamis malam.

News | 18:55 WIB

Menurut Kombes Asep, keduanya diperbolehkan pulang karena peristiwa itu hanyalah delik aduan.

News | 16:16 WIB

Hingga kini, Sulaiman bersama wanita tersebut tengah menjalani pemeriksaan intensif di Mapolda Riau.

News | 14:14 WIB

Saat itu, polisi sedang melakukan patroli kenakalan remaja dan penyakit masyarakat (pekat).

News | 12:01 WIB
Tampilkan lebih banyak