Gerindra Minta Anies Baswedan Tak Maju Pilpres 2024, Ini Alasannya

Menurut Taufik, langkah Anies Baswedan menuju panggung politik nasional terlalu berat karena dia tak punya kendaraan politik.

Eko Faizin
Senin, 03 Januari 2022 | 14:57 WIB
Gerindra Minta Anies Baswedan Tak Maju Pilpres 2024, Ini Alasannya
Ilustrasi Anies Baswedan. [Suara.com/Eko Faizin]

SuaraRiau.id - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan diminta untuk tidak mencalonkan diri pada pemilihan presiden atau Pilpres 2024 mendatang.

Pernyataan itu disampaikan anggota DPRD DKI Jakarta fraksi Gerindra, Mohamad Taufik.

Menurut Taufik, langkah Anies Baswedan menuju panggung politik nasional terlalu berat karena dia tak punya kendaraan politik.

Ia menyarankan Anies Baswedan untuk kembali mencalonkan diri menjadi Gubernur DKI Jakarta dua periode usai jabatannya berakhir pada 2022 ini.

Langkah tersebut dinilai Taufik sebagai cara aman. Sebab, menjadi kepala daerah, Anies tidak begitu sulit mendapatkan partai politik yang akan mengusungnya.

“Saya kira, Anies masuk juga dalam kategori calon pemimpin DKI. Presiden perlu kendaraan, kalau DKI dia aman,” kata Taufik dikutip dari Terkini.id--jaringan Suara.com, Senin (3/1/2022).

Diketahui, Partai Gerindra merupakan salah satu partai politik pengusung Anies Baswedan pada Pilkada DKI 2017 lalu.

Namun, Gerindra telah menegaskan bakal mengusung ketua umumnya, Prabowo Subianto pada Pilpres 2024.

Artinya, peluang Anies Baswedan maju Pilpres lewat partai ini sudah mulai menipis.

“Untuk presiden itu harus diusung parpol treshold,” ucap Taufik.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak