SuaraRiau.id - Petugas kepolisian mengamankan para remaja yang terlibat dalam aksi standing motor hanya dengan menggunakan celana dalam di Pekanbaru.
"Keempat pelaku melakukan aksi standing menggunakan celana dalam di jalan Yos Sudarso Rumbai dan direkam menggunakan kamera handphone," ucap Kasatlantas Polresta Pekanbaru, Kompol Anindhita Rizal kepada wartawan, Minggu (14/3/2021).
Dijelaskan Kompol Anindhita, handphone yang digunakan untuk merekam aksi yakni milik seorang pelaku dan diunggah di Instagram @Stending_stending_comm.
"Kami berikan tilang, membuat surat pernyataan dan kami panggil orangtua yang bersangkutan karena masih di bawah umur," ujarnya.
Sebelumnya, aksi mereka di atas sepeda motor sempat viral dan jadi perbincangan di media sosial. Aksi berbahaya itu diketahui dilakukan di Jalan Yos Sudarso, Rumbai.
Kekinian, para remaja tersebut menyatakan permohonan maaf kepada masyarakat Pekanbaru atas perbuatannya.
Dalam video yang dibagikan akun Instagram @pkukehilangan itu, para remaja tersebut saling bergantian memperkenalkan diri dan menyebut peran mereka dalam video viral yang beredar.
Didampingi seorang polwan, mereka menyatakan menyesal dan mengaku tidak akan mengulangi perbuatannya tersebut.
Aksi para remaja di bawah umur ini menyulut komentar negatif dari warganet karena tidak mencerminkan berkendara yang baik dan mencerminkan keselamatan berlalulintas.
Sebelumnya viral, aksi tak terpuji kembali ditunjukkan dua orang yang berboncengan sepeda motor di Riau.
Dua remaja seperti dalam video hanya menggunakan celana dalam berboncengan motor melintasi Jalan Yos Sudarso Rumbai Pekanbaru pada malam hari.
Dalam video berdurasi 18 detik itu, tampak dua bocah naik sepeda motor tanpa menggunakan helm itu kemudian melakukan aksi standing di tengah jalanan basah karena hujan.
