Gas Terus Menyembur di Pesantren Pekanbaru, Lubang Belum Bisa Ditutup

"Kami lihat dua sampai tiga hari mendatang. Jika semburan semakin kecil dan kondisi memungkinkan tim akan akan mulai memasukkan alat dan melakukan penutupan," kata Indra.

Erick Tanjung
Senin, 08 Februari 2021 | 16:06 WIB
Gas Terus Menyembur di Pesantren Pekanbaru, Lubang Belum Bisa Ditutup
Gas bercampur lumpur masih menyembur dari lubang sumur di Pondok Pesantren Al-Ihsan, Kota Pekanbaru, Riau, Sabtu (6/2/2021). Gas bercampur lumpur menyembur dari lubang yang digali untuk membuat sumur di pesantren itu pada 4 Januari 2021. ANTARA FOTO/FB Anggoro/foc.

Insiden semburan gas bercampur lumpur terjadi ketika pengelola Pondok Pesantren Al-Ihsan mempekerjakan penggali sumur untuk mencari sumber air di kompleks pesantren.

Pondok pesantren itu berada di Kecamatan Tenayan Raya. Di wilayah kecamatan itu, warga harus mengebor tanah puluhan meter hingga 100 meter lebih untuk mendapat sumber air.

Pada Kamis (4/2) sekitar pukul 14.00 WIB, saat penggalian sumur di kompleks Pesantren Al Ihsan mencapai kedalaman 119 meter, gas menyembur hingga ketinggian 15 meter dari lubang sumur.

Akibat semburan gas bercampur lumpur dari lubang sumur tersebut, kompleks Pondok Pesantren Al-Ihsan kini diliputi lumpur, pasir, dan debu kelabu.

Baca Juga:Sudah 29.521 Warga Riau yang Terpapar Positif Covid-19

Bangunan asrama santri, ruang guru, kantin, ruang kelas, dan aula di pesantren itu rusak karena gumpalan lumpur yang mengeras terlontar ke atap dan membuat atap berlubang.

Puluhan santri Pondok Pesantren Al-Ihsan harus diungsikan akibat kejadian semburan gas bumi bercampur lumpur tersebut. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini