Eko Faizin
Rabu, 08 Oktober 2025 | 12:51 WIB
Sekdaprov Riau Syahrial Abdi. [Dok Humas Pemprov Riau]
Baca 10 detik
  • Sekda Riau bertemu dengan Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa
  • Pada momen itu, Sekda mengatakan Riau masih punya potensi besar
  • Mulai dari sektor perkebunan, pertambangan hingga migas

SuaraRiau.id - Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau Syahrial Abdi, bertemu dengan Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa di Jakarta, Selasa (7/10/2025).

Pertemuan itu merupakan agenda Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) yang dihadiri 18 gubernur dari beberapa provinsi di Indonesia.

Saat pertemuan itu, para kepala daerah mempertanyakan kebijakan Kemenkeu yang memangkas dana transfer ke daerah (TKD) sebab, pemotongan itu berpotensi menghambat pembangunan.

Syahrial Abdi mengatakan bahwa Riau masih memiliki potensi yang sangat besar dari berbagai sektor untuk menghasilkan pendapatan bagi negara. Baik dari sektor pertambangan, migas, perkebunan, pertanian dan juga sektor lainnya.

"Oleh karena itu, kita menawarkan opsi untuk memberdayakan potensi tersebut. Seperti kita memiliki kebun kelapa terluas. Potensi Migas di Riau juga masih ditemukan, hanya saja pengelolaan yang kita minta transparan. Seperti terkait PI yang harus diperhitungkan bersama K3S dengan BUMD penerima PI," sebutnya.

Syahrial menyampaikan rasa optimisnya bahwa sumber daya Riau masih memungkinkan untuk menghasilkan pendapatan negara.

Karena itu, pihaknya meminta diberdayakan sehingga potensi ekonomi bisa dibangkitkan.

"Tujuannya supaya pendapatan negara bisa naik, dan juga bagi hasil bagi daerah juga bisa naik signifikan. Jadi Riau tidak hanya meminta TKD, tapi justru Riau menawarkan opsi lain untuk menambah pendapatan negara yang juga akan berimbas pada pendapatan negara," katanya.

Usai pertemuan tersebut, pekan depan Menkeu Purbaya menjadwalkan akan melakukan pertemuan dengan gubernur dan bupati/wali kota di Riau. Karena sebelumnya pihaknya juga sudah bersurat.

"Pekan depan akan ada pertemuan Pak Gubernur (Riau) dengan bupati/wali kota bersama Pak Menteri Keuangan," sebut Syahrial.

Load More