Selain memberikan bantuan pendidikan, program ini juga mendorong penerima beasiswa untuk menjadi agen perubahan yang memahami prinsip-prinsip keberlanjutan, inovasi dan praktik terbaik dalam industri sawit.
Diketahui, pada 2025 terdapat sebanyak 41 kampus yang tersebar di seluruh Indonesia, mulai dari timur Indonesia sampai dengan barat Indonesia.
Untuk penerima beasiswa sawit di Riau, pada tahun 2024 Samade telah melakukan fasilitasi dan pendampingan terhadap anak-anak petani sawit Bengkalis dalam mendapatkan Beasiswa SDMPKS yang didanai BPDP.
"Bekerja sama dengan Dinas Perkebunan Bengkalis, Alhamdulillah pada 2024 telah lulus anak anak petani sawit sebanyak 128 orang melalui jalur Afirmasi. Dimana kabupaten bengkalis merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Riau yg mendapatkan kuota jalur afirmasi dengan kategori daerah terluar/terdepan," sebut Ketua Samade Bengkalis, Sukanto.
Baca Juga: Sawit Dukung Ekonomi Nasional, SAMADE Riau Berharap Aturan Berpihak pada Petani
Sukanto menyampaikan anak-anak petani sawit yg lulus mendapatkan beasiswa sawit telah masuk kampus pelaksana beasiswa SDMPKS mitra BPDP yakni PCR Riau, Politeknik Bangkinang, institut Sawit Pelalawan, Kampus CWE Bekasi, LPP Jogja, INSTIPER JOGJA, ITSI Medan serta IKOPIN Bandung dan lainnya.
Terkait pendaftaran Program Beasiswa Sawit ini sudah dibuka mulai tanggal 17 Mei 2025. Pastikan saja untuk segera mengakses laman www.beasiswasdmsawit.id.
Adapun tujuh jalur pendaftaran Beasiswa SDM Sawit, di antaranya:
1. petani dan keluarga petani kelapa sawit
2. karyawan/pekerja pada usaha perkebunan kelapa sawit
Baca Juga: Puluhan Petani Kumpul di Indragiri Hulu, Bikin Pupuk Organik dari Limbah Sawit
3. keluarga dari karyawan/pekerja pada usaha perkebunan kelapa sawit
4. pengurus kelembagaan pekebun pada usaha perkebunan kelapa sawit
5. pengurus asosiasi pekebun kelapa sawit
6. aparatur spill negara (ASN) yang bertugas di bidang perkelapasawitan
7. penyuluh yang bekerja di wilayah perkebunan kelapa sawit.
Dalam pertemuan konsolidasi tersebut, SAMADE Riau juga membahas soal pendampingan hukum terhadap petani sawit dalam legalitas kepemilikan lahannya.
Berita Terkait
-
PalmCo Pacu Kinerja Hijau, 90 Persen Unit Sudah Kantongi Proper Biru
-
Terungkap! Inisial Tersangka Kasus CPO, Kejagung Sita Rp2 Miliar dari DJU
-
Babat Hutan Lindung di Riau Demi Kelapa Sawit Puluhan Hektare, 4 Orang Resmi Tersangka
-
Pemerintah Dorong Sertifikasi ISPO Hulu-Hilir untuk Keberlanjutan Kelapa Sawit
-
Petani Eks Transmigran Panik Tanahnya Diklaim Masuk Kawasan Hutan
Tag
Terpopuler
- 6 Pilihan HP Samsung Murah Harga Rp1 Jutaan: RAM 6 GB, Performa Terbaik
- 6 Mobil Matic Bekas di Bawah Rp 40 Juta: Cocok untuk Pemula dan Ramah di Kantong
- Keluarkan Rp7 Juta untuk Tebus Ijazah Eks Satpam, Wamenaker Noel: Perusahaan Membangkang Negara
- 8 Rekomendasi HP Harga Rp1 Jutaan Spesifikasi Tinggi: Layar AMOLED, Kamera 50 MP!
- 5 Mobil Keluarga Terbaik yang Kuat Tanjakan, Segini Beda Harga Bekas vs Baru
Pilihan
-
Harga Emas Antam Terbang Tinggi di Awal Pekan, Dibanderol Rp 1.968.000 per Gram
-
Bayern Munich Perkasa di Piala Dunia Antarklub: Bantai Auckland City 10-0
-
Daftar Rekomendasi Mobil Bekas Favorit Keluarga, Kabin Lapang Harga di Bawah Rp80 Juta
-
6 Mobil Bekas Kabin Luas Bukan Toyota, Harga di Bawah Rp80 Juta Pas Buat Keluarga!
-
3 Mobil Toyota Bekas di Bawah Rp80 Juta: Kabin Lapang, Hemat Bensin dan Perawatan
Terkini
-
Senin Cuan, Dapatkan 3 Amplop DANA Kaget buat Kamu yang Butuh Pemasukan
-
10 Link DANA Kaget Terbaru Malam Ini, Pastikan Saldonya Masuk ke Dompet Digitalmu
-
Dorong Sawit Berkelanjutan lewat Role Model Pembibitan hingga Beasiswa Anak Petani
-
Senilai Rp650 Ribu, Buruan Klaim 5 Amplop DANA Kaget Hari Ini
-
Buka 3 Link DANA Kaget Hari Minggu, Khusus Buatmu Senilai Ratusan Ribu