Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Jum'at, 05 April 2024 | 23:14 WIB
Bencana alam berupa banjir lahar dingin dari Gunung Marapi telah menyebabkan kerusakan parah di daerah Simpang Bukik Lasi, Nagari Bukik Batabuah, Kecamatan Canduang, Kabupaten Agam pada Jumat (5/4/2024) sore, sekitar pukul 15.30 WIB.

SuaraRiau.id - Sejumlah daerah di Sumatera Barat (Sumbar) diterjang banjir lahar dingin Gunung Marapi yang mengakibatkan ruas jalan lintas Bukittinggi-Padang putus total.

Seorang warga Bukit Batabuah, Sutan Makmur (68) mengatakan mendengar aliran air besar yang bergemuruh.

"Kami mendengar dan melihat aliran air yang membesar sebanyak dua kali, pertama sekitar jam 15.00 WIB dan satu jam setelahnya, aliran kedua berbunyi gemuruh," katanya dikutip dari Antara, Jumat (5/4/2024).

Kerusakan karena besarnya aliran air berwarna hitam pekat dari Gunung Marapi itu terpantau terjadi di daerah Air Angek, Tanah Datar dan Bukit Batabuah, Canduang dan Sungai Puar, Agam.

Aliran lahar dingin ini terlihat merusak sawah dan pekarangan warga serta memutus akses jalan hingga beberapa kendaraan ikut terjebak.

Di Bukit Batabuah, tampak personel kepolisian bersama TNI dan BPBD serta warga berusaha membersihkan sisa material banjir yang hanyut hingga menutup aliran air di bawah jembatan.

"Sempat ada pengendara sepeda motor yang terseret namun telah bisa diselamatkan dan dievakuasi. Kami masih melakukan evakuasi dan pembersihan," kata Kapolresta Bukittinggi Kombespol Yessi Kurniati.

Yessi menegaskan melakukan koordinasi dengan BPBD dan pihak lainnya untuk segera membuka akses jalan.

"Kami tunggu alat berat dan terus melakukan pembersihan karena material banjir menyumbat di jembatan, warga diminta tetap waspada," ujarnya. (Antara)

Load More