SuaraRiau.id - BBKSDA Riau menindaklanjuti laporan kemunculan tapir (Tapirus indicus) di pemukiman rumah warga tepatnya di Perumahan Family Residence, Kelurahan Pebatuan, Kecamatan Kulim, Kota Pekanbaru.
Peristiwa hewan tapir masuk Perumahan Family Residence, Kelurahan Pebatuan, Kecamatan Kulim, Kota Pekanbaru viral di media sosial beberapa hari lalu. Dari informasi beberapa warga diketahui tapir tersebut melintas di dalam semak dan kebun warga.
Terkait itu, Kepala Bidang Teknis BBKSDA Riau, Ujang Holisidin buka suara. Pihaknya mengatakan Tim Wildlife Rescue Unit (WRU) sudah melakukan sosialisasi dan berdialog dengan warga dan ketua rukun tetangga setempat.
"Tim selanjutnya melakukan pengecekan ke lokasi semak belukar dan lokasi sekitar perumahan akan tetapi tidak dijumpai (tapir),” sebutnya dikutip dari Antara, Jumat (29/3/2024).
Sebelumnya, warga merekam momen tapir berlarian di kompleks perumahan. Peristiwa itu terjadi pada Rabu (27/3/2024) malam.
Salah seorang warga yang sedang mengendarai mobil sepulang kerja mendapati seekor tapir yang melewati jalan di komplek perumahan yang padat penduduknya.
Terlihat dalam video tersebut tapir berukuran cukup besar dengan warna putih di bagian badan dan selebihnya hitam. Tapir tampak berlarian di jalan perumahan diikuti oleh warga yang mengendarai mobil sambil merekam.
Warga tersebut kemudian merekam dan mengirim hanya di grup komplek perumahan. Kemudian salah seorang warga mengirimkan video tersebut ke yayasan cinta satwa.
Kemunculan tapir terakhir di Kota Pekanbaru diberitakan satu tahun lalu, tapi ditemukan dalam kondisi mati. Tapir itu mengalami sejumlah luka dan telah dikerubungi lalat di sekitar pinggir Jalan Paus, Kecamatan Rumbai Pesisir.
Berdasarkan hasil observasi tapir tersebut diduga mati akibat tertabrak oleh kendaraan. Hasilnya, penyebab kematian karena ada trauma fisik pada bagian kepala sebelah kanan akibat benturan keras. (Antara)
Berita Terkait
-
Pasha Ungu Buka Suara soal Tunjangan Rumah Rp50 Juta Anggota DPR: Layak?
-
Sri Mulyani Disebut Pihak yang Restui Tunjangan Rumah DPR Rp50 Juta Per Bulan
-
Wakil Ketua Komisi XI DPR: Tunjangan Perumahan Rp 50 Juta Justru Cegah Korupsi
-
Babak Baru Transparansi: ICW Desak DPR Ungkap Seluruh Pendapatan Anggota Dewan
-
Heboh Tunjangan Rumah DPR Tembus Rp50 Juta, Istana Ogah Ikut Campur: Tanyakan ke Bu Menkeu
Terpopuler
- Breaking News! Akhir Pahit Mees Hilgers di FC Twente
- 'Ogah Ikut Makan Uang Haram!' Viral Pasha Ungu Mundur dari DPR, Benarkah?
- Satu Kata Misteri dari Pengacara Pratama Arhan Usai Sidang Cerai dengan Azizah Salsha
- Eks Feyenoord Ini Pilih Timnas Indonesia, Padahal Bisa Selevel dengan Arjen Robben
- Uya Kuya Klarifikasi Video Joget 'Dikira Rp3 Juta per Hari itu Gede'
Pilihan
-
Figur Kontroversial Era 98 Dianugerahi Bintang Jasa, Siapa Sebenarnya Zacky Anwar Makarim?
-
3 Rekomendasi HP Samsung Rp 1 Jutaan Terbaru Agustus 2025, Terbaru Galaxy A07
-
Shin Tae-yong Batal Dampingi Korea Selatan U-23, Rencana 'Reuni Panas' di Sidoarjo Buyar
-
Daya Beli Melemah, CORE Curiga Target Pajak RAPBN 2026 'Ngawang'!"
-
Prabowo Kirim 'Surat Sakti' ke DPR Demi Dua Striker Baru Timnas Indonesia
Terkini
-
Perkuat Inklusi Keuangan Digital di Indonesia, BRI Luncurkan Kartu Debit Co-Branding BRI X INDODAX
-
5 Kejutan DANA Kaget Terbaru, Tambahan Belanja Bernilai Ratusan Ribu
-
Diduga Salah Sunat Bocah, Seorang Bidan di Pelalawan Dipolisikan
-
PNM Dukung Usaha Ibunda Dhika Aura Farming untuk Perkuat Ekonomi Keluarga
-
BRI Dukung Haluan Bali Naik Kelas, UMKM Lokal Kini Go Internasional