SuaraRiau.id - PSPS Riau akhirnya selamat dari degradasi dan sah bertahan di Liga 2 Indonesia musim depan. Hasil itu diperoleh setelah dilaga terakhir tim Askar Bertuah menang atas Nusantara United di Stadion Kebogiri, Boyolali, Jawa Tengah pada Jumat (2/2/2024).
Terlepas dari segala drama yang terjadi, tim dan pencinta setia PSPS Riau layak rasanya berterima kasih khusus kepada satu pemain yang tiada henti berjuang dan bekerja keras untuk Askar Bertuah. Dia adalah Asir Azis.
Faktanya, pemain berusia 20 tahun itu dilaga penentu babak play off lalu dinobatkan sebagai man of the match berkat lesatan satu gol dan satu assist dari 2 gol kemenangan PSPS Riau.
Penobatan Asir Azis sebagai man of the match itu adalah kali kedua baginya. Sebelumnya, Azis juga tampil memukau dengan 2 gol untuk PSPS Riau.
Saat itu, berkat 2 gol Asir Azis, PSDS Deli Serdang tumbang di Stadion Kaharuddin Nasution Pekanbaru pada November 2023.
Tak hanya itu saja, Asir Azis pun menerima penghargaan dari Pegadaian sebagai Young Player of the Mount Liga 2 2023/2024 edisi November 2024.
Profil Asir Azis
Pemain muda bernama lengkap Asir Azis itu adalah pesepakbola kelahiran Makassar 7 April 2003. Ia datang ke Bumi Lancang Kuning diajak Coach Basri yang dipercaya sebagai asisten pelatih.
Kepada Suara.com, Asir Azis mengaku awalnya berstatus trial terus bekerja keras hingga akhirnya mendapat kepercayaan penuh tim pelatih.
Bersama PSPS Riau, Azis sudah melakoni 13 pertandingan alias tanpa pernah dicadangkan. Selama itu pula, pemain berposisi sebagai winger kanan itu sudah mencetak 5 gol.
Lebih lanjut, pemuda yang sangat mengidolakan sosok Cristiano Ronaldo dan Klian Mbappe itu bermimpi bisa bermain untuk tim nasional Indonesia.
"Sama halnya dengan pemain sepak bola lainnya, saya berkeinginan dipanggil dan suatu saat nanti bermain untuk timnas Indonesia. Tapi saat ini saya akan terus berjuang dan mencari pengalaman dulu," tuturnya, Sabtu (3/2/2024).
Sebagai pemain yang lahir di Kota Makassar, karier profesional Asir Azis mulai dijalani dengan sangat serius pada 2018.
Saat itu, ia bermain untuk tim Poso FC pada kompetisi Piala Menpora Zona Sulawesi Tengah. Tak hanya sekedar bermain, pada kompetisi itu pesepakbola dengan tinggi 173 itupun sukses menjadi topskor dengan lesatan 10 gol.
Selanjutnya, pada 2019, Azis memperkuat tim Bank Sulselbar pada kompetisi Piala Menpora Seri Nasional dan berkat kepiawaian mengolah sikulit bundar, iapun masuk skuad PON Sumatera Selatan 2020/2021.
Berkat kerja keras pantang menyerah itu, karir sepakbola Azis terus berkembang. Usai PON ia memutuskan bergabung dengan tim Liga 3 yaitu Alesha FC Makassar.
Tag
Berita Terkait
-
Insiden Horor Liga 2: Pemain Persikad Gegar Otak, PSSI Minta Komdis Bertindak Tegas
-
Kronologis Intimidasi Suporter Terhadap Pelatih PSPS Pekanbaru dan Kurniawan Dwi Yulianto
-
Kurniawan Dwi Yulianto Diintimidasi Suporter, APSSI Pasang Badan
-
Kurniawan Blak-blakan Pilih Tinggalkan Como demi Gabung Klub Liga 2 Indonesia
-
Iki Jeporo! Persijap Raih Tiket Terakhir Promosi Liga 1 2025/2026
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
6 Daftar Mobil Bekas Sekelas Honda Brio, Pilihan Logis yang Tak Kalah Stylish
-
Rumah Dinas Wakil Gubernur Riau SF Hariyanto Digeledah KPK
-
Anak Gajah Bernama Laila Mati di PLG Sebanga, Terungkap Penyebabnya
-
Genap 130 Tahun, BRI: Refleksi untuk Kembali Menegaskan Arah Masa Depan Perusahaan
-
7 Mobil Matic Bekas Bodi Mini Mudah Dikendalikan, Cocok buat Pemula