SuaraRiau.id - Pasangan suami istri (pasutri) di Pekanbaru tengah diselimuti kesedihan. Sang buah hati yang masih berusia 5 tahun diduga menjadi korban tindak kekerasan seksual teman sekolahnya.
Terlebih, setelah dua bulan berlalu pihak sekolah dan pelaku seakan kurang bertanggung jawab atas apa yang dialami sang putra.
Kepada Suara.com, pria berinisial D itu menceritakan bahwa kasus itu terjadi pada November 2023 di sebuah TK swasta di Kota Pekanbaru. Korban, yang masih berusia 5 tahun mengaku telah dilecehkan oleh teman sekelasnya.
D menjelaskan bahwa dirinya telah mendatangi pihak sekolah untuk meminta pertanggungjawaban. Namun, pihak sekolah justru terkesan mengabaikan kasus tersebut bahkan melindungi pelaku.
"Baik pihak sekolah maupun dari keluarga pelaku tidak ada itikad baik menyelesaikan," ungkapnya.
Tak hanya itu, D dan istri juga mengaku mendapat tekanan dan ancaman dari pihak sekolah. Bahkan istrinya sempat mengamuk di sekolah karena merasa tidak puas dengan penanganan kasus tersebut.
Usai tak menemukan penyelesaian, ia dan istri juga mengadu ke Unit Pelaksana Teknis Perlindungan Perempuan dan Anak (UPT PPA) Kota Pekanbaru.
Namun, proses mediasi yang dilakukan tidak membuahkan hasil. Orangtua terduga pelaku tak mau bertanggung jawab dan justru menantang untuk melanjutkan kasus tersebut ke jalur hukum.
Orang tua korban pun akhirnya membuat laporan polisi ke Polsek Tampan. Laporan tersebut telah ditindaklanjuti dengan pemeriksaan terhadap korban dan orang tua korban.
"Kami berharap kasus ini dapat ditindaklanjuti secara serius. Laporan kami tercatat nomor LP/B/1052/XII/2023/SPKT/POLSEK TAMPAN/POLRESTA PEKANBARU/POLDA RIAU," ungkap D.
Penjelasan sekolah
Terpisah, Kepala Sekolah (Kepsek) TK tersebut menyatakan bahwa setahu dirinya sudah ada kesepakatan mediasi antara orangtua korban dan pelaku di unit PPA Pekanbaru.
"Setahu kami hasil visumnya baik-baik saja, terkait adanya dugaan perbuatan yang mengarah kepada pelecehan seksual itu yang kami pahami konteksnya bermain dan tidak ada yang mengarak kesitu," ujar Kepsek.
Lebih lanjut, dia menjelaskan bahwa pihaknya sudah melakukan banyak upaya seperti memindahkan anak dan lain sebagainya.
"Mungkin orangtua masih ada yang belum merasa puas, tapi kalau dari kami seharusnya sudah selesai karena sudah di mediasi di Unit PPA," tuturnya.
"Setahu kami rekomendasi dari PPA itu meminta orangtua untuk lebih mengedukasi anak karena ini sifatnya ke individunya. Untuk diketahui dalam SOP sekolah kami anak-anak ada guru pendampingnya dan anak pun kalau izin ke WC hanya satu-satu dan itupun tetap diawasi," kata dia.
Berita Terkait
-
Makin Panas! Sahara Laporkan Yai Mim atas Dugaan Pelecehan Seksual dengan Alat Bukti
-
Kronologi Video Intim Yai Mim dan Istri Tersebar, Ponsel Sempat Dibawa Sahara
-
Diancam Bakal Dipolisikan Terduga Pelaku Pelecehan di Bekasi, Richard Lee: Perlukah Saya Minta Maaf?
-
Dua Kakek Kembar di Bekasi Lecehkan Difabel, Aksinya Terekam Kamera
-
Menteri PPPA Kecam Pelecehan Seksual di Bekasi:Dalih Agama Tak Bisa Jadi Pembenaran
Terpopuler
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
-
Istri Thom Haye Keram Perut, Jadi Korban Perlakuan Kasar Aparat Keamanan Arab Saudi di Stadion
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Kemera Terbaik, Mudah Tapi Bisa Diandalkan
-
Kontroversi Penalti Kedua Timnas Indonesia, Analis Media Arab Saudi Soroti Wasit
-
6 Rekomendasi HP Murah Baterai Jumbo 6.000 mAh, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Daftar Prompt Gemini AI Foto Sendiri Nge-gym dengan Bermacam Gaya
-
5 Prompt Gemini AI Bikin Foto Olahraga Padel hingga Golf: Estetik dan Epik!
-
Deretan Ide Prompt AI Foto Sendiri Tema Jogging hingga Lari Marathon
-
Cuan Saldo DANA Kaget Bernilai Rp247 Ribu, Klik Segera Agar Cair!
-
Dibuka Besok, Ini Cara Memesan iPhone 17 Series dan iPhone Air di Indonesia