SuaraRiau.id - Politikus Partai Gelora Fahri Hamzah ikut mengomentari masalah yang menimpa Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan alias Zulhas.
Zulhas dianggap melakukan penistaan agama saat berpidato di acara Rakernas Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) 2023.
Dalam pidatonya, Zulhas mengatakan, menemukan fenomena di mana pendukung paslon Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka tidak mau menyebut kata amin setelah imam salat selesai membaca surat Alfatihah.
"Yang jauh-jauh ada loh yang berubah. jadi kalau salat magrib baca alfatihah waladdolin. Ada yang diam sekarang pak. Ada yang diam sekarang. Ada pak. Saking cintanya sama Pak Prabowo," kata Zulhas.
Keengganan pendukung Prabowo menyebut kata amin ini diduga karena amin adalah singkatan dari paslon Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.
Fahri Hamzah mengomentari soal masalah ini dengan menyoroti penggunaan singkatan AMIN oleh paslon Anies-Muhaimin.
Lewat akun X, Fahri Hamzah mengunggah cuplikan video obrolan Ustaz Abdul Somad atau UAS bersama Anies Baswedan. Dalam perbincangan itu, UAS mengatakan di beberapa kantor sekarang orang-orang sudah takut mengucapkan amin setelah imam membaca Alfatihah.
"Bercanda begini sih gapapa..hanya jangan di-politisir… tapi memang sebaiknya singkatan politik beginian gak bagus. Kita terseret pertengkaran yg gak perlu," tulis Fahri Hamzah mengomentari video UAS.
Menurut Fahri, harusnya sejak awal KPU dan Bawaslu membuat aturan mengenai larangan penggunaan simbol agama dalam kontestasi politik.
Baca Juga: Zulhas Blunder, Ustaz Ini Cari Gus Miftah: Mana Ya Kok Kaga Nongol?
"Agama adalah alat bersatu yang suci maka jangan dipakai untuk tujuan yang lahirkan sengketa. Belum terlambat sih kalau mau melarang. Demi kebaikan bersama," ujar Fahri Hamzah.
Berita Terkait
-
Pemerintah Berencana Gaet Kantin Sekolah Sediakan Makanan di Program MBG
-
Zulhas: Pertemuan Prabowo-Mega Selesaikan Separuh Perbedaan!
-
Zulhas Bongkar Dampak Positif Pertemuan Prabowo-Megawati: Separuh Perbedaan Selesai
-
Pemerintah Beberkan Nasib Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih
-
Fahri Hamzah Resmi Ditunjuk Jadi Komisaris Bank BTN, Ini Total Kekayaannya!
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Penurunan Fungsi Kognitif Akibat Kebiasaan Pakai AI: Kemajuan atau Ancaman?
-
'Di Udara' Efek Rumah Kaca: Seruan Perjuangan yang Tidak Akan Pernah Mati
-
Terus Pecah Rekor! Harga Emas Antam 1 Gram Kini Dibanderol Rp1.975.000
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
Terkini
-
Fakta-fakta Viral Dugem di Sel: 14 Tahanan Diperiksa hingga Kepala Rutan Pekanbaru Dicopot
-
Kesempatan Ditransfer Ratusan Ribu, Buruan Ambil DANA Kaget Kamis 17 April 2025
-
Dinas PU Siak Dipanggil Buntut Warga Keluhkan Air Minum Berlumpur dan Bau
-
Eks Direktur RSD Madani Pekanbaru Tersangka Dugaan Penipuan Rp2,1 Miliar
-
Sepak Terjang Bastian Manalu, Kepala Rutan Pekanbaru Dicopot Imbas Viral Tahanan Dugem