SuaraRiau.id - Pemkot Pekanbaru melalui Dinas PUPR menganggarkan dana sekitar Rp30 miliar untuk penanganan banjir pada APBD tahun 2024.
Kepala Dinas PUPR Pekanbaru, Edward Riansyah menyampaikan jika anggaran penanganan banjir puluhan miliar itu akan digunakan untuk beberapa kegiatan.
"Kemudian untuk operasional dan pemeliharaan sungai dibutuhkan sekitar Rp5 miliar lebih, lalu belanja pengadaan sedot lumpur sekaligus dengan 'dump truck' sekitar Rp5 sampai Rp6 miliar," katanya.
Sementara normalisasi atau restorasi sungai disiapkan anggaran sekitar Rp14 miliar.
Edward menjelaskan jika untuk penanganan banjir terpaksa dilakukan secara bertahap sesuai kemampuan keuangan yang dimiliki Pemkot Pekanbaru.
Termasuk pada tahun 2024 pihaknya mengalokasikan Rp5 miliar dalam APBD 2024 ini untuk menyicil permasalahan banjir yang telah diidentifikasi dalam master plan penanganan banjir tahun 2020.
"Ada 280 titik permasalahan banjir dalam master plan itu, namun ini kita cicil untuk itu. Yang untuk masterplan itu dianggarkan Rp5 miliar di tahun 2024. Jadi saya hitung hampir Rp30 miliar yang kita alokasikan untuk penanganan banjir tahun 2024," ulas Edu.
Dia mengakui memang secara anggaran itu belum maksimal, karena keterbatasan keuangan di Pemkot sendiri. Terkait adanya narasi yang mengatakan penanganan banjir di Pekanbaru hanya Rp5 miliar, menurutnya itu bukan secara keseluruhan, hanya sebagian saja.
"Saya pikir untuk nilai Rp30 miliar ini, bilang cukup ya tidak cukup, tapi kita berusaha untuk menambah fokus kita di 2024. Intinya kami Pemkot Pekanbaru terus berupaya untuk melakukan penanganan banjir Pekanbaru," tuturnya.
Seperti tahun ini, Dinas PUPR Pekanbaru sudah membeli satu unit ekskavator amfibi untuk mengeruk Sungai Sail yang merupakan salah satu upaya penanganan banjir. Alat itu baru akan dioperasikan pada tahun 2024 mendatang. (Antara)
Berita Terkait
-
Ketika Mobil Listrik Wuling Air EV Terabas Banjir, Berjalan Santai Tanpa Halangan
-
Berita Kemarin: Banjir Kepung Permukiman Warga, JLF Sepi Pengunjung Imbas Ekonomi Lesu
-
Tornado Dahsyat Landa AS: 7 Tewas, 55 Juta Terancam! Banjir Bandang Mengintai
-
Ditanya Banjir Sampai Sampah saat Halalbihalal ke Megawati, Pramono: Alhamdulillah Bisa Kita Jawab
-
Giant Sea Wall: Solusi Banjir Rob Jakarta atau Proyek Ambisius Tanpa Dana Jelas?
Tag
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
Terkini
-
Panjang Lebar Penjelasan Ketua DPRD Pekanbaru soal Mobil Alphard untuk Dinas Wali Kota
-
Libur Lebaran, Sekolah TK di Pelalawan Diduga Jadi Tempat Pesta Narkoba
-
Suryani, Kartini Masa Kini yang Sukses Dongkrak Ekonomi Keluarga Lewat KUR BRI
-
Beda Penjelasan 2 Pejabat soal Pemkot Pekanbaru Beli Alphard, Siapa Bisa Dipercaya?
-
Profil Markarius Anwar, Wakil Wali Kota Disorot usai Pemkot Pekanbaru Beli Mobil Dinas Mewah