SuaraRiau.id - Kasus pelecehan seksual ternyata mendominasi perkara kekerasan terhadap anak di Pekanbaru. Orangtua pun harus menjaga anak-anak dari ancaman para pelaku kejahatan.
"Saat ini kasus pelecehan seksual masih mendominasi kasus kekerasan terhadap anak, dibanding kasus kekerasan fisik," kata Kepaa Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Masyarakat (DP3PM) Pekanbaru, Chairani.
Chairani menyampaikan bahwa banyaknya kasus karena belakangan ini korban tidak lagi enggan melaporkan kekerasan seksual yang dialami.
"Mereka tidak enggan melapor ketika menjadi korban kekerasan seksual, apalagi mereka bisa datang langsung ke kantor polisi maupun ke UPT PPA," ujar dia.
Chairani pun menilai keluarga korban saat ini lebih terbuka, sehingga tidak takut lagi melapor. Apabila anaknya menjadi korban kekerasan sehingga pihaknya siap menerima laporan tersebut.
"Walau demikan, kami tentu prihatin dengan banyaknya kasus tersebut. Seiring dengan upaya pendampingan kami terhadap korban," terangnya.
Lebih lanjut, Chairani tak menampik jika masih banyak kasus kekerasan terhadap anak dan mengaku prihatin dengan kasus tersebut.
Meski demikian, dia menyatakan bahwa semua pihak punya peran dalam mencegah aksi kekerasan terhadap anak-anak. Mereka bisa melakukan upaya pencegahan dari keluarga.
Peran orangtua dan guru pun sangat besar untuk membentengi anak agar tidak menjadi sasaran kekerasan fisik maupun kekerasan seksual. Anak-anak yang menjadi korban juga jangan sampai terkucilkan.
"Kita berharap pemerintah bersama instansi vertikal, bisa bekerjasama dalam mencegah kekerasan terhadap anak," tegas Chairani.
Tag
Berita Terkait
-
Citranya Sebagai Good Guy Hancur? Vocalis Spearhead Michael Franti Dituding Lakukan Pelanggaran
-
Cinta Ditolak, Bocah SD Pukuli Adik Cewek Incarannya hingga Gegar Otak
-
Tragedi di Cilacap: Balita Tewas di Tangan Ibu Kandung dan Pasangannya, Terancam Hukuman Mati
-
Fakta Miris: Kekerasan Terhadap Anak dengan Disabilitas Lebih Banyak Terjadi di Ruang Publik
-
NewJeans Menang Gugatan Pelecehan Seksual, Dapat Ganti Rugi 29 Juta Won
Terpopuler
- Insiden Bendera Terbalik saat Upacara HUT RI ke-80, Paskibraka Menangis Histeris
- Jay Idzes Masih Cadangan, Eliano Reijnders Sudah Gacor
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Agustus: Ada 10.000 Gems dan Pemain 108-111 Gratis
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- 55 Kode Redeem FF Max Terbaru 17 Agustus: Klaim Skin Itachi, Diamond, dan Item 17-an
Pilihan
-
Besok, Mees Hilgers Hengkang dari FC Twente, Menuju Crystal Palace?
-
Pemain Keturunan Liga Inggris Bahas Timnas Indonesia, Ngaku Punya Sahabat di Skuad Garuda
-
Phwa Sian Liong yang Bikin Soviet Mati Gaya: Hilang di Google, Tak Sempat FYP Tiktok
-
5 Rekomendasi HP Memori 512 GB Harga di Bawah Rp 5 Juta, Pilihan Terbaik Agustus 2025
-
Carut Marut Penyelenggaraan Haji RI Mulai Kuota Hingga Transparansi Dana
Terkini
-
Oknum Guru di Kampar Diduga Lecehkan 3 Siswi, Begini Modusnya
-
BRI Raih Penghargaan, CEO: Jadi Motivasi untuk Terus Menghadirkan Kinerja Terbaik
-
Bakal Dibuka Wapres Gibran, Pejabat Mulai Berdatangan Saksikan Pacu Jalur 2025
-
Pemutihan Denda Pajak Kendaraan Bermotor Diperpanjang di Riau, Sampai Kapan?
-
Kinerja Positif, QLola by BRI Catat Volume Transaksi Rp5.970 Triliun