SuaraRiau.id - Oknum anggota Polresta Pekanbaru akhirnya ditahan Propam Polda Riau terkait dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) terhadap istrinya, Yuni.
Oknum berinisial Brigadir RRS itu dilakukan penempatan khusus (patsus) mulai 22 November hingga 6 Desember 2023.
"Yang bersangkutan dipatsus sejak 22 November sampai 6 Desember 2023," kata Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Hery Murwono kepada Antara, Jumat (24/11/2023).
Penyidik Propam Polda Riau hingga kini masih memproses kasus KDRT yang diduga dilakukan Brigadir RRS.
Sementara itu, korban istri Brigadir RRS, Yuni mengapresiasi tindakan cepat Propam Polda Riau.
"Saya sangat mengapresiasi tindakan cepat dari Propam Polda Riau yang sudah memproses Brigadir RRS atas perbuatan yang dilakukannya," ungkapnya.
Yuni menjelaskan dirinya akan terus berkoordinasi dengan Propam Polda Riau untuk terkait perkembangan kasus KDRT tersebut.
"Saya akan terus berkoordinasi dengan pihak Propam, semoga ke depannya proses ini berjalan dengan lancar sehingga mampu memberikan keadilan," sebut dia.
Diketahui sebelumnya, media sosial diramaikan dengan kabar seorang ibu Bhayangkari mengaku menjadi korban KDRT.
Korban menyebut jika suami yang merupakan personel Samapta Polresta Pekanbaru berinisial RRS melakukan penganiayaan.
Dalam video dugaan KDRT tampak seorang wanita yang bibirnya terluka dan berdarah. Diperlihatkan juga handphone yang rusak dan surat pernyataan.
Unggahan tersebut menampilkan foto oknum aparat berseragam polisi dengan sang istri yang mengenakan pakaian merah muda khas ibu-ibu Bhayangkari. (Antara)
Berita Terkait
-
Tuai Pujian Karena Bantu Korban KDRT, Publik Bandingkan Anies dan Gibran: Kalah Sama yang Bagi-bagi Susu..
-
Derita ASN Korban KDRT Istri: Diancam, Disiksa, dan Terbelenggu Maskulinitas!
-
Diisukan Lamar Ririn, Ingat Lagi Sikap Toxic Ijonk ke Dhena Devanka Usai Diduga Ketahuan Selingkuh
-
Sisi Lain Gerald Vanenburg: Ditangkap Polisi Gegara Kasus KDRT
-
Tetap Kerja usai Kecelakaan, Aurelie Moeremans Kasihani Suaminya
Tag
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Rusuh Lagi! Indonesia Siap-siap Sanksi FIFA, Piala Dunia 2026 Pupus?
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Lolly Kembali Main TikTok, Penampilannya Jadi Sorotan: Aura Kemiskinan Vadel Badjideh Terhempas
Pilihan
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
-
Sejarah dan Makna Tradisi Nyekar Makam Sebelum Puasa Ramadan
Terkini
-
Video Pasien 'Ditolak' Berobat di Siak Ternyata Benar Adanya, Puskesmas: Miskomunikasi
-
Akhir Pelarian Nader Taher, Terpidana Korupsi Rp35 M yang Sempat Ganti Identitas
-
Menteri UMKM Apresiasi BRI yang Tetap Konsisten Mendukung Sektor UMKM
-
Viral Emak-emak di Siak Ditolak Berobat gegara Tak Bawa KTP, Ini Penjelasan Puskesmas
-
Kasus Korupsi Flyover Simpang SKA, Pensiunan PNS hingga ASN PUPR Riau Diperiksa