SuaraRiau.id - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo digadang-gadangkan menjadi salah satu calon presiden atau Capres 2024.
Sejumlah dukungan pencapresan pun mengalir dari berbagai kalangan. Namun, hingga kini Ganjar Pranowo belum diresmikan sebagai Capres dari partai yang menaunginya, PDI Perjuangan.
Seiring dengan kabar tersebut, beredar video Youtube dengan klaim yang menyebutkan bahwa, Ganjar Pranowo mundur dari PDIP.
Dalam narasinya disebutkan bahwa hal itu terjad akibat Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri tak memberikan tikes capres 2024.
Aksinya tersebut langsung diikuti kader partai PDIP.
Kabar itu di posting lewat akun Youtube dengan nama pengguna RADAR POLITIK.
Thumbnail pada video memperlihatkan gambar Gubernur Jawa Tengah sedang menyerahkan sebuah dokumen kepada ketua Umum PDIP Megawati yang ada di depannya berdiri bersama Puan Maharani.
Sementara di belakang Ganjar, tampak kader-kader PDIP yang memegang map merah.
"Tetap Tak Direstui PDIP, Ganjar Melawan, Kader PDIP Serentak Mundur Massal," tulis narasi pada thumbnail.
Apakah klaim pada video tersebut benar?
Berdasarkan penelusuran tim pencari fakta pada Kamis, (24/11/2022), kabar yang di posting akun Youtube RADAR POLITIK adalah tidak benar.
PENJELASAN
Faktanya pada saat video diputar, unggahan tidak berisi seperti yang diklaim pada thumbnail video.
Klip awal memperlihatkan potongan video komentator politik Rocky Gerung yang menanggapi pernyataan Ganjar Pranowo yang siap nyapres jika dicalonkan.
Menurut Rocky, Ganjar tak akan melawan Megawati sebagai ketum PDIP, kalau tidak ada kakak pembina yang membackupnya dari belakang. Seseorang itu disebut-sebut adalah Presiden Jokowi.
Selanjutnya, memperlihatkan potongan video Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto saat bicara di depan media. Hasto menyebut bahwa di situasi yang sudah dekat dengan tahun politik, semua orang menginginkan diendorse oleh Jokowi.
Hasto menegaskan, bagi PDIP, kepemimpinan Soekarno yang dilanjutkan oleh Megawati dan Jokowi adalah satu nafas berkesinambungan.
Sampai akhir video, tidak ada momen yang menunjukan Ganjar Pranowo dan kader mundur massal dari PDI Perjuangan.
KESIMPULAN
Kabar itu di posting lewat akun Youtube dengan nama pengguna RADAR POLITIK adalah hoaks.
Berita Terkait
-
Pramono Anung Minta Aparat Netral, Hasto: Pemimpin Jakarta Bukan Perwakilan Raja
-
Ada Intimidasi Masif dan Terstruktur Bikin Megawati Ogah Datang ke Kampanye Pramono-Rano
-
Kampanye Akbar Pramono-Rano Tanpa Bendera PDI Perjuangan dan Hanura, Ada Apa?
-
Sekjen PDIP Sebut Kasus Formula E Anies Baswedan Ulah Jokowi, Netizen: Mulyono Jahat
-
Pramono Tanggapi Pernyataan Megawati Soal Aparat Tak Netral di Pilkada: Selama Ini Saya Nyaman-nyaman Saja
Tag
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
Terkini
-
Kasus Polisi Tembak Polisi di Sumbar, Kompolnas Minta Polda Selidiki Penyebab
-
Fadel Sebut Elektabilitas Alfedri-Husni Tertinggi, Singgung Lembaga Survei Tak Kredibel
-
Lewat Vokasi, PHR-Pemprov Riau Sinergi Tingkatkan SDM Masyarakat
-
Belasan Orang Jadi Tersangka Penyerangan Car Wash di Pekanbaru, Dalang Kerusuhan Buron
-
Perusakan Car Wash di Pekanbaru: 4 Orang Ditangkap, yang Lain Masih Diburu