SuaraRiau.id - Empat orang yang masih satu keluarga ditemukan tewas membusuk di Komplek Citra Garden Satu Extension, RT. 07 RW. 15 blok AC5/7, Kalideres, Jakarta Barat.
Mereka adalah Rudyanto Gunawan (71), K. Margaretha Gunawan (58), Dian (42), dan Budyanto Gunawan tersebut ditemukan pada Kamis (10/11/2022) sore.
Sebelum ditemukan meninggal, ternyata pada tanggal 9 November atau sehari sebelum keempat jenazah itu ditemukan, petugas PLN datang untuk memutus aliran listrik kediaman Rudyanto.
Asiung menyebut, petugas PLN sempat mengetuk pintu rumah itu. Namun tidak ada jawaban. Petugas terpaksa memutus aliran listrik rumah Rudyanto dari lantai 2, dengan memanjat loteng.
"Tidak boleh masuk, karena ini digembok (gerbang). Itu tanggal 9 belum dirusak," katanya.
Saat tanggal 10 November barulah, Asiung dengan didampingi warga lainnya, membuka paksa rumah Rudyanto lantaran aroma busuk sangat menyeruak.
Saat membuka pagar rumah, Asiung menuturkan, dirinya terpaksa merusak gembok pagar yang terkunci dari dalam.
"Saya bongkar pakai linggis, itu gemboknya. Kondisi gelap karena udah gak ada listrik," katanya.
Asiung juga sempat menelelon pihak PLN untuk meminta agar listrik dialiri dulu kerumah tersebut. Namun petugas PLN menyebut jika permintaan tersebut harus atas persetujuan manajemen.
Baca Juga: Satu Keluarga Tewas Kelaparan di Kalideres, Polisi Temukan Catatan Menu Makanan dan Struk Belanja
Akhirnya dalam kondisi gelap-gelapan, Asiung masuk kedalam pelataran rumah. Denggan menggunakan oenerangan seadanya, ia kemudian mencungkil jendela yang ada di samping pintu utama.
Setelahnya, Asiung menyingkap gorden. Ia mengaku kaget bukan kepalang lantaran menemukan sesosok jenazah yang sedang duduk diatas ubin.
Ia memutuskan untuk menelepon Polsek Kalideres. Petugas pun datang, saat itu petugas membuka paksa pintu utama.
"Begitu buka pintu, di ruang tengah ada dua, wanita. Satu diruang tamu jenis kelamin pria, belakang lagi, pria ya," kata Asiung.
Hingga saat ini polisi masih melakukan pendalaman terkait kematian keluarga Rudyanto. Lantaran hasil pemeriksaan awal, polisi menyebut keluarga tersebut tewas akibat kekurangan nutrisi. Karena hasil otopsi menyebutkan kondisi lambung jenazah dalam keadaan mengempis.
Meski demikian, temuan itu masih dalam pendalaman karena petugas bakal memeriksa organ tubuh jenazah lainnya seperti hati dan jantung.
Berita Terkait
-
Jejak Intelektual Dwinanda Linchia Levi: Dosen Brilian Untag yang Tewas Misterius di Hotel
-
Pertikaian Berdarah Gegerkan Condet, Satu Tewas Ditusuk di Leher
-
Tragis! Aksi Heroik Berujung Maut, Hansip di Cakung Jaktim Tewas Didor Maling Motor
-
Fakta Baru Kasus Terapis Anak Tewas di Pasar Minggu, Korban Pakai Identitas Kakaknya buat Kerja
-
Detik-Detik Siswa Pahoa Jatuh dari Lantai 8 Terekam CCTV: Polisi Temukan Petunjuk?
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
5 Daftar Cushion Terbaik dengan SPF, Perlindungan Maksimal dari Sinar UV
-
6 Mobil Terbaik untuk Lansia: Fitur Canggih, Keamanan dan Kenyamanan Optimal
-
8 Mobil Hatchback Bekas 50 Jutaan, Fitur Modern yang Cocok buat Harian
-
Akses Keuangan Tanpa Batas: Peran Wenny dalam Menggerakkan Ekonomi Desa Lewat AgenBRILink
-
9 Mobil Bekas Serba Hemat Ramah Kantong, Cocok untuk Pekerja Gaji UMR