Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Selasa, 01 November 2022 | 16:17 WIB
Ilustrasi anak derita gagal ginjal akut dirawat . [ANTARA FOTO/Ampelsa/hp].

SuaraRiau.id - Kasus gangguan ginjal akut pada anak terjadi di wilayah Indonesia. Pemerintah terus berupaya mendalami penyebab sakit tersebut.

Di Pekanbaru, Dinas Kesehatan setempat telah menerima laporan terkait adanya kasus gagal ginjal akut pada anak di wilayahnya.

"Anak ini telah menjalani perawatan di Rumah Sakit Awal Bros Pekanbaru sejak beberapa hari lalu," kata Kepala Dinas Kesehatan Pekanbaru, dr Zaini Rizaldi Saragih dikutip dari Antara, Selasa (1/11/2022).

Zaini mengatakan, pihaknya menerima laporan terhadap anak yang dicurigai mengalami gagal ginjal akut atipikal atau tidak diketahui penyebabnya.

"Lima hari yang lalu, itu ada laporan yang kita curigai anak usia 3 tahun alami gagal ginjal. Namun setelah diteliti, ternyata jelas penyebabnya bukan obat," ujar Zaini.

Menurutnya, berdasarkan laporan tersebut tim melakukan penelitian dan ternyata penyebab gagal ginjal akut pada anak ini karena adanya infeksi pneumonia, dan tidak atipikal seperti yang tengah mewabah saat ini.

"Cuma setelah diteliti ternyata jelas penyebabnya, karena ada infeksi. Bukan karena obat sirup dan bukan tidak diketahui penyebabnya," terang Zaini.

Dirinya mengaku, hingga saat ini belum ditemukan kasus gagal ginjal akut pada anak atipikal atau akibat obat sirop.

Diskes Pekanbaru lanjut dia, bersama Balai Besar Pengendalian Obat dan Makanan (BBPOM ) Pekanbaru juga telah mengeluarkan surat larangan menjual 5 jenis obat sirop. Mereka juga melakukan pemantauan di lapangan.

Mereka melakukan uji petik ke sejumlah sarana kesehatan. Tim mengecek terkait penjualan 5 jenis obat sirup yang dilarang dijual. (Antara)

Load More