SuaraRiau.id - Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat (Sumbar) diguncang gempa magnitudo 6,1 pada Senin (29/8/2022). Gempa mengguncang wilayah itu beberapa kali.
Ribuan warga Mentawai pun terpaksa mengungsi ke tempat yang aman. Sebelumnya jumlah warga yang mengungsi hanya 500 orang, namun jumlah warga yang mengungsi semakin bertambah akibat gempa Mentawai ini.
Kepala Pelaksana BPBD Kepulauan Mentawai, Novriadi mengatakan, warga yang mengungsi tersebar di tujuh dusun di Desa Simalegi, Siberut Barat, Mentawai.
"Warga yang mengungsi hanya satu desa, tetapi menyebar di tujuh dusun. Saat ini sudah mencapai 2.300 warga," ujarnya dikutip dari Covesia.com--jaringan Suara.com.
Mengenai tempat pengungsian, Novrialdi menyebut warga secara bergotong royong membangun tempat pengungsian. Sementara untuk logistik berasal dari warga dan lambung sosial dari Kementerian Sosial.
"Untuk tenda itu dibangun bergotong royong, juga sudah diberi bantuan terpal. Kalau logisitik juga masih aman karena dibantu warga dan juga dari kementerian sosial," ujar dia.
Novrialdi menjelaskan bahwa untuk kondisi saat ini di lokasi pengungsian, lokasi sedang hujan gerimis. Namun warga masih memilih bertahan di pengungsian meski tidak ada terjadi gempa susulan.
"Kita akan pastikan kondisi pengungsi aman. Saat ini warga memilih untuk di lokasi pengungsian karena takut adanya gempa susulan," terangnya.
Sementara itu, Novrialdi menyampaikan belum ada tambahan data kerusakan fasilitas umum akibat gempa. Sedangkan untuk kerusakan rumah warga, saat ini masih dilakukan pendataan.
Seperti diketahui, gempa bumi mengguncang Kepulauan Mentawai yang terjadi pada Senin (29/8/2022) dalam waktu berbeda.
Berita Terkait
-
Nyawa Taruhannya, Radio Ini Lawan Junta Myanmar dari Bawah Tanah: Kisah Pendiri Federal FM
-
BMKG Bantah Ada Anomali Seismik di Bogor Menyusul Gempa Merusak 10 April Kemarin
-
Jangan Panik! Ini Kunci Selamat dari Dahsyatnya Gempa Bumi: Sebelum, Saat dan Sesudah Terjadi
-
Daftar 13 Daerah Indonesia Dihantui Gempa Megathrust, Kepulauan Mentawai Paling Berisiko?
-
Korban Tewas Gempa Myanmar Naik Terus, Kini Tembus 3.471 Jiwa
Terpopuler
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Robby Abbas Pernah Jual Artis Terkenal Senilai Rp400 Juta, Inisial TB dan Tinggal di Bali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- Profil Ditho Sitompul Anak Hotma Sitompul: Pendidikan, Karier, dan Keluarga
- 7 Rekomendasi Sabun Pemutih Wajah, Harga Terjangkau Kulit Berkilau
Pilihan
-
PT LIB Wajib Tahu! Tangan Dingin Eks Barcelona Bangkitkan Liga Kamboja
-
Pembayaran Listrik Rumah dan Kantor Melonjak? Ini Daftar Tarif Listrik Terbaru Tahun 2025
-
AS Soroti Mangga Dua Jadi Lokasi Sarang Barang Bajakan, Mendag: Nanti Kita Cek!
-
Kronologi Anggota Ormas Intimidasi dan Lakukan Pemerasan Pabrik di Langkat
-
Jantung Logistik RI Kacau Balau Gara-gara Pelindo
Terkini
-
Jalan Tol Padang-Pekanbaru Ruas Padang-Sicincin Segera Beroperasi Penuh
-
Selamat! Saldo DANA Kaget Gratis Untukmu, Tinggal Klik Sambil Rebahan
-
Sempat Terhenti, Makan Bergizi Gratis di Dumai dan Pekanbaru Dilanjutkan Kembali
-
Mengenal Kenaf, Tanaman Dikira Ganja Sempat Gegerkan Warga Pekanbaru
-
Empat Tahanan Dugem di Rutan Pekanbaru Dipindah ke Nusakambangan