Richard Lee Kesal Disebut Tak Beradab, Tantang Gus Samsudin: Yuk Kubur di Depan Gue!

SuaraRiau.id - Sosok Gus Samsudin menjadi sorotan setelah berseteru dengan Pesulap Merah. Permasalahan Gus Samsudin pun melebar hingga ke Dokter Richard Lee.

Perseteruan Richard Lee dengan Gus Samsudin bermula dari podcast mereka yang tayang di kanal YouTube ahli kecantikan itu.

Gus Samsudin kala berada di tempat Richard Lee, masih tampak baik-baik saja. Namun, begitu pulang, Gus Samsudin justru tampak marah.

Gus Samsudin bahkan menyebut dr Richard Lee termasuk dokter yang pintar, namun tak beradab. Menanggapi hal itu, ahli kecantikan asal Palembang malah menantang balik.

“Lo sendiri sekarang masih mau gak ketemu sama Gus Samsudin? Ngomong di depan dia,” tanya Uya, seperti dikutip Hops.id--jaringan Suara.com dari kanal YouTube Uya Kuya TV, Minggu (21/8/2022).

Richard Lee menyebut dia tidak ada dendam sama sekali pada Kang Udin, sapaan akrab darinya untuk Gus Samsudin.

Dia malah membolehkan Gus Samsudin untuk kembali datang menemuinya.

“Gua kasih lagi ruangan untuk adu kesaktian,” katanya.

Lebih lanjut, ahli kecantikan itu menyebutkan sebuah konten yang pernah diunggah Gus Samsudin.

“Kemarin Kang Udin bikin konten dikubur hidup-hidup terus jadi hidup," lanjutnya.

Kemudian, Richard Lee menantang Gus untuk datang ke Jakarta.

“Yuk, kubur lagi di depan gua.”

“Lo yang ngubur?” tanya Uya Kuya.

Richard Lee justru menjawab, “Gua nyaksiin aja.” Bahkan, dia bersedia untuk membangun tenda demi menunggu Kang Udin selama 24 jam.

Ahli kecantikan asal Palembang itu ternyata memperhatikan konten-konten Gus Samsudin loh.

“Dia ternyata gua lihat-lihat jago banget loh mindahin jin," ujar Richard Lee.

Lalu, dia ungkapkan sebuah janji seandainya Kang Udin bisa membuktikan hal itu di depannya dan membuatnya percaya pada kesaktian dukun.

“Kalau memang Udin bisa buktiin ke gue, gue ada yang paling depan belain dia,” ulas Richard Lee.

Bahkan, Richard Lee bersedia untuk mempromosikan pada para pasiennya untuk datang ke tempat pengobatan Gus Samsudin.