SuaraRiau.id - Twitter telah mengonfirmasi kerentanan keamanan yang memungkinkan data diekstraksi.
Pelanggaran data itu memungkinkan penyerang mendapatkan akses ke detail kontak dari 5,4 juta akun.
Data yang menghubungkan pegangan Twitter dengan nomor telepon dan alamat email, telah ditawarkan untuk dijual di forum peretasan seharga 30.000 dolar AS atau sekitar Rp 449,25 juta.
Kerentanan Twitter terverifikasi dari Januari telah dieksploitasi oleh penjahat siber untuk mendapatkan data akun yang diduga berasal dari 5,4 juta pengguna.
Baca Juga: Jutaan Akun Twitter Bocor, Data Dijual Hingga Ratusan Juta
Sementara Twitter sejak itu menambal kerentanan, basis data yang diduga diperoleh dari eksploitasi ini sekarang dijual di forum peretasan populer, yang diposting sebelumnya hari ini.
Pada Januari lalu, sebuah laporan dibuat di HackerOne tentang kerentanan yang memungkinkan penyerang memperoleh nomor telepon dan/atau alamat email yang terkait dengan akun Twitter.
Bahkan, jika pengguna telah menyembunyikan data-data ini di pengaturan privasi tetap bisa diretas.
Dilansir laman 9to5Mac, Sabtu (23/7/2022), seorang penjahat siber sekarang menjual data yang diduga diperoleh dari kerentanan ini.
Sebelumnya, pengguna baru menjual database Twitter di Breached Forums, forum peretasan terkenal yang mendapat perhatian internasional awal bulan ini dengan pelanggaran data yang mengekspos lebih dari 1 miliar penduduk China.
Baca Juga: Sesi Spaces Bahas Gaming Paling Banyak Didengar di Twitter
Postingan tersebut masih aktif sekarang dengan database Twitter yang diduga terdiri dari 5,4 juta pengguna sedang dijual.
Penjual di forum peretasan menggunakan nama pengguna "setan" dan mengklaim bahwa kumpulan data tersebut mencakup "Selebriti, hingga Perusahaan, orang acak, OG, dll."
Berita Terkait
-
Elon Musk Dituding Sebarkan Informasi Menyesatkan Terkait Pemilu AS di X
-
Ridwan Kamil Minta Izin Aktif Kembali di X, Netizen: Di-Pin Nggak?
-
Platform X Tangguhkan Akun Atas Nama Pemimpin Iran Ayatollah Ali Khamenei
-
Kominfo Tuntut X Segera Buka Kantor di Indonesia
-
X di Ujung Tanduk: Kemenkominfo Ancam Blokir Jika Tak Buka Kantor di Indonesia
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Beli Rumah Lebih Mudah, Ayo ke KPR BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya
-
Kasus Polisi Tembak Polisi di Sumbar, Kompolnas Minta Polda Selidiki Penyebab
-
Fadel Sebut Elektabilitas Alfedri-Husni Tertinggi, Singgung Lembaga Survei Tak Kredibel
-
Lewat Vokasi, PHR-Pemprov Riau Sinergi Tingkatkan SDM Masyarakat
-
Belasan Orang Jadi Tersangka Penyerangan Car Wash di Pekanbaru, Dalang Kerusuhan Buron