SuaraRiau.id - Polemik soal uang keamanan yang diminta oknum anggota Polresta Pekanbaru kepada PSPS Riau sebesar Rp40 juta hingga kini masih misteri.
Melalui Instagram resminya, PSPS Riau mengunggah rekaman pembicaraan antara manajemen PSPS, karyawan, panitia pelaksana, General Manajer (GM), Edward Riansyah, dan oknum Polresta Pekanbaru.
Melalui rekaman audio yang diunggah Selasa (19/7/2022) itu, manajemen tim Askar Bertuah berharap pendukung PSPS Riau memahami perkara yang menyebabkan pertandingan tersebut batal digelar.
Dalam rekaman versi tersebut PSPS mengungkap kronologi soal uang Rp40 juta yang disebutkan oleh oknum Polresta Pekanbaru.
Namun saat dimintai keterangan terkait rekaman audio tersebut, pihak Polresta Pekanbaru memilih bungkam.
Pasalnya, rekaman audio itu turut menyeret nama Wakapolresta Pekanbaru.
Sebelumnya, Wakil Kepala Kepolisian Resort Kota (Wakapolresta) Pekanbaru, AKBP Hengky Poerwanto, menegaskan bahwa pihaknya bukanlah penyebab batalnya pertandingan PSPS Riau vs Kelantan FC yang seharusnya digelar di Stadion Utama Riau pada Selasa, 12 Juli 2022.
Menurut AKBP Hengky, pembatalan tersebut murni kehendak PSPS Riau secara sepihak, yakni Norizam Tukiman selaku pemilik klub PSPS Riau dan pemilik Kelantan FC.
"Jadi soal permintaan uang Rp 40 juta itu tidak ada, pembatalan tanding resmi permintaan pemilik klub Norizam Tukiman," ujar AKBP Hengky dikutip dari Riauonline.co.id--jaringan Suara.com, Rabu 13 Juli 2022.
Berita Terkait
-
Siapa Omid Popalzay? Pemain Liga 2 Indonesia yang Tukar Jersey dengan Ragnar Oratmangoen
-
Resmi Jadi Pelatih PSPS Riau, Aji Santoso Targetkan Liga 1
-
Profil Aji Santoso, Namanya Mencuat Jadi Calon Pelatih PSPS Riau
-
Detik-detik Rambo Tewas Ditembak, Sempat Tabrak Warga dan Polisi di Jalanan Pekanbaru
-
Detik-detik Laga PSPS Riau Vs Nusantara United Diwarnai Adu Jotos Suporter dan Petugas Lapangan
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Rusuh Lagi! Indonesia Siap-siap Sanksi FIFA, Piala Dunia 2026 Pupus?
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Lolly Kembali Main TikTok, Penampilannya Jadi Sorotan: Aura Kemiskinan Vadel Badjideh Terhempas
Pilihan
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
-
Sejarah dan Makna Tradisi Nyekar Makam Sebelum Puasa Ramadan
Terkini
-
Video Pasien 'Ditolak' Berobat di Siak Ternyata Benar Adanya, Puskesmas: Miskomunikasi
-
Akhir Pelarian Nader Taher, Terpidana Korupsi Rp35 M yang Sempat Ganti Identitas
-
Menteri UMKM Apresiasi BRI yang Tetap Konsisten Mendukung Sektor UMKM
-
Viral Emak-emak di Siak Ditolak Berobat gegara Tak Bawa KTP, Ini Penjelasan Puskesmas
-
Kasus Korupsi Flyover Simpang SKA, Pensiunan PNS hingga ASN PUPR Riau Diperiksa