SuaraRiau.id - Komisi V DPRD Riau bakal mengawal dan memperjuangkan nasib guru honorer yang lulus pada tahun 2021 untuk diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Sekretaris Komisi V DPRD Riau Syamsurizal mengatakan, pihaknya sudah menggelar rapat kerja dengan perwakilan calon guru PPPK dan Dinas Pendidikan Riau beberapa waktu lalu.
Memang ada beberapa perdebatan yang terjadi, namun pada akhirnya Pemprov Riau, melalui Dinas Pendidikan menyepakati bahwa para honorer yang berjumlah 1.253 orang tersebut diusulkan diangkat menjadi PPPK tahun 2022.
"Alhamdulillah, para guru yang tadinya penuh kekhawatiran, sudah dapat titik terang tentang status mereka," kata Syamsurizal dikutip dari Antara, Sabtu (2/7/2022).
Menurut dia, Pemprov Riau siap mengeluarkan Surat Keputusan PPPK kepada para guru ini paling lambat Oktober 2022. DPRD Riau berharap komitmen itu bisa terwujud agar nasib para guru tak terkatung-katung.
"Ya kita tunggu saja, dan kita berharap SK itu bisa cepat keluar sehingga ada kejelasan terhadap guru ini," jelasnya.
Sementara itu, Anggota DPRD Riau Muhammad Arpah mengatakan persoalan pengangkatan guru honorer ini sesungguhnya hanya persoalan hati.
Dia meminta Pemprov Riau mengakomodasi usulan guru honorer sebab kesejahteraan guru honorer ini sangat berdampak pada tugasnya saat mengajar.
"Mereka ini sudah ada yang mengabdi sampai 10 tahun atau lebih. Kita harap agar ini mendapat prioritas. Karena tugas guru sangat mulia, mencerdaskan anak-anak kita," ujarnya. (Antara)
Berita Terkait
-
Kasus Suap Annas Maamun, Eks Anggota DPRD Riau Ngaku Terima Rp50 Juta
-
Kabar Baik, Kuota Usulan Formasi PPPK dan CASN Bontang Bertambah Tahun Ini
-
Siaga Karhutla, BPBD Riau Siapkan Helikopter dan Pesawat Water Bombing
-
Bupati Serang Perjuangkan Gaji PPPK Saat Rapat Bersama Kemen-PAN RB
-
Tekan Penyebaran Wabah, Riau Terima 4.200 Dosis Vaksin PMK untuk Sapi
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Pengamat Pendidikan Sebut Keputusan Gubernur Banten Nonaktifkan Kepsek SMAN 1 Cimarga 'Blunder'
- Biodata dan Pendidikan Gubernur Banten: Nonaktifkan Kepsek SMA 1 Cimarga usai Pukul Siswa Perokok
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
Pilihan
-
Patrick Kluivert Bongkar Cerita Makan Malam Terakhir Bersama Sebelum Dipecat
-
Dear PSSI! Ini 3 Pelatih Keturunan Indonesia yang Bisa Gantikan Patrick Kluivert
-
Proyek Sampah jadi Energi RI jadi Rebutan Global, Rosan: 107 Investor Sudah Daftar
-
Asus Hadirkan Revolusi Gaming Genggam Lewat ROG Xbox Ally, Sudah Bisa Dibeli Sekarang!
-
IHSG Rebound Fantastis di Sesi Pertama 16 Oktober 2025, Tembus Level 8.125
Terkini
-
Bupati Siak Dicecar Hakim Sidang Konflik Lahan, Muncul 2 Sosok Disebut Cukong
-
Kronologi Ketua Umum LSM di Riau Ditangkap gegara Peras Perusahaan Rp150 Juta
-
ROG Xbox Ally Series Hadir di Indonesia, Ini Spesifikasinya
-
3 Juta Rumah untuk Rakyat, BRI Jadi Garda Terdepan Wujudkan Rumah Impian di Medan
-
BRI Sabet Peringkat 2 Contact Center Terbaik Nasional