Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Minggu, 22 Mei 2022 | 10:59 WIB
Ilustrasi listrik padam. [Pixabay/Pexels]

SuaraRiau.id - Hujan lebat disertai angin kencang di Pekanbaru pada Sabtu (21/5/2022) malam tak hanya membuat bangunan dan sejumlah pohon roboh.

Peristiwa itu juga menyebabkan Pekanbaru gelap gulita selama sekitar 7 jam.

Hingga Minggu (22/5/2002) pukul 06.00 WIB, PLN belum sanggup mengatasi pemadaman yang dialami jutaan pelanggannya.

"Kebas tangan ini mengipas anak sepanjang malam mereka menangis kepanasan," ungkap Hayatun, seorang warga kepada Riauonline.co.id--jaringan Suara.com.

Sementara itu, Humas PLN UP3 Pekanbaru, Muhammad Dwi, mengatakan listrik padam hingga 7 jam lebih ini akibat hujan deras disertai angin kencang dan petir.

"Akibatnya, Kota Pekanbaru mengalami terhentinya aliran listrik sementara. Kami memohon maaf atas ketidaknyamanannya," ungkap Dwi.

Pantauan di lapangan, di Jalan Duyung, papan reklame bertuliskan Perumahan Green Forest roboh menimpa gapura jalan tersebut. Tak hanya itu, papan reklame juga menimpa kedai warga yang berjualan lontong malam.

Load More