SuaraRiau.id - Polres Aceh Timur menyelidik kematian gajah sumatera (elephas maximus sumatranus) yang ditemukan di aliran sungai kawasan hutan produksi di pedalaman kabupaten tersebut.
“Kematian gajah masih diselidiki. Bahkan tim dari Polres Aceh dan tim kesehatan Balai Konservasi Sumber Daya Alam Aceh sudah melakukan nekropsi (bedah bangkai hewan),” kata Kapolsek Serbajadi Iptu Hendra Sukmana dikutip dari Antara, Sabtu (7/5/2022).
Sebelumnya, satu individu gajah jantan ditemukan mati di aliran sungai di kawasan hutan Rabung Lima, Desa Peunaron Lama, Kecamatan Peunaron, Kabupaten Aceh Timur, Jumat (29/4) sekitar pukul 21.30 WIB.
Lokasi temuan gajah mati tersebut cukup jauh dengan medan yang sulit dilalui. Untuk menuju ke lokasi hanya bisa ditempuh menggunakan sepeda motor lebih kurang 2 jam perjalanan. Setelah itu dilanjutkan dengan berjalan kaki hingga alur sungai tempat gajah mati tersebut.
Iptu Hendra menjelaskan berdasarkan hasil nekropsi, gajah berkelamin jantan dengan usia sekitar satu tahun itu, kematiannya diduga disebabkan infeksi di kaki kiri bekas jeratan.
“Gajah tersebut diperkirakan mati sekitar 7 hari sebelum ditemukan. Kematian gajah akibat infeksi terkena jeratan. Kami berkoordinasi dengan Gakkum Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI terkait penyelidikan kematian gajah tersebut,” kata Iptu Hendra Sukmana.
Gajah sumatera merupakan satwa liar dilindungi undang-undang. Berdasarkan daftar satwa liar di dunia, gajah sumatra hanya ditemukan di Pulau Sumatra yang terancam kritis dan berisiko tinggi untuk punah di alam liar.
Masyarakat diimbau untuk bersama-sama menjaga kelestarian satwa liar, khusus gajah sumatra dengan cara tidak merusak hutan yang merupakan habitatnya, membunuh, dan praktik lainnya yang menyebabkan kematian gajah.
"Kami mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi masyarakat maupun para pihak yang melaporkan serta membantu dan mendukung proses penanganan temuan bangkai gajah liar tersebut," kata Iptu Hendra Sukmana. (Antara)
Berita Terkait
-
Wisatawan Ini Bagi THR ke Gajah Saat Kunjungi Taman Safari, Warganet: Gajahnya Pinter Banget
-
Banjir Rob Landa Aceh Barat, Ratusan Warga Terdampak
-
Objek Wisata Pulau Sabang Dipadati Pengunjung Selama Libur Lebaran
-
Ruas Jalan di Kawasan Puncak Gunung Geurutee Aceh Jaya Macet Panjang
-
Antisipasi Kemacetan Arus Balik Jalinsum Medan-Aceh, Polda Sumut Berlakukan One Way
Terpopuler
- Kebijakan Gibran Ingin Terapkan Kurikulum AI Diskakmat Menteri Pendidikan
- Timur Tengah Membara, Arab Saudi dan Qatar Batal Jadi Tuan Rumah Kualifikasi Piala Dunia 2026?
- 6 Mobil Matic Bekas di Bawah Rp 40 Juta: Cocok untuk Pemula dan Ramah di Kantong
- 7 HP Murah Kamera Terbaik Mulai Rp 800 Ribu, Lebih Tinggi dari iPhone 16 Pro Max
- Pramono Ajak Anies Nobar Persija di JIS: Sekarang Tuan Rumahnya Saya, Bukan yang Bikin Nggak Nyaman
Pilihan
-
10 Mobil Keluarga di Bawah Rp100 Juta Selain Avanza-Xenia, Kabin Lega Ada Tahun Muda
-
8 Celana Dalam Wanita Terbaik, Nyaman dan Bagus Buat Emak-emak!
-
Bos Port FC Blak-blakan Usai Diundang Ikut Piala Presiden 2025
-
Korban Laporkan Kasus Pelecahan Seksual ke Polisi, Pelaku Diduga ASN Pemkot Solo
-
Prabowo di Singapura: Danantara Diminta "Jiplak" Kesuksesan Temasek!
Terkini
-
Bertambah, Sudah 8 Warga Jadi Tersangka Kasus Kerusuhan di PT SSL
-
Senin Cuan, Dapatkan 3 Amplop DANA Kaget buat Kamu yang Butuh Pemasukan
-
10 Link DANA Kaget Terbaru Malam Ini, Pastikan Saldonya Masuk ke Dompet Digitalmu
-
Dorong Sawit Berkelanjutan lewat Role Model Pembibitan hingga Beasiswa Anak Petani
-
Senilai Rp650 Ribu, Buruan Klaim 5 Amplop DANA Kaget Hari Ini