Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Senin, 18 April 2022 | 15:49 WIB
Ustaz Khalid Basalamah (YouTube)

SuaraRiau.id - Umat Islam berpuasa sudah memasuki pertengahan Ramadhan. Berarti kurang dari dua pekan lagi, umat Muslim akan merayakan Idul Fitri 2022.

Menyambut Lebaran, di Indonesia biasanya identik dengan tradisi membeli baju baru atau sekedar melengkapi kebutuhan lain untuk perayaan Idul Fitri nanti.

Dalam ceramah Ustaz Khalid Basalamah, ia menyarankan umat Islam agar membeli baju Lebaran dari sekarang, bukan di 10 hari terakhir Ramadhan.

Khalid Basalamah menjelaskan alasannya kenapa tidak memperkenankan belanja Lebaran di atas 10 Ramadhan.

“Jangan rusak peningkatan skill ibadah ini. Seperti misalnya, saran saya beli baju lebaran sekarang,” tegasnya dikutip dari Hops.id--jaringan Suara.comdari kanal YouTube Mau Hijrah dalam video yang diunggah 28 April 2019.

"Nggak macet, modelnya banyak. Kenapa 10 terakhir Ramadhan?” sambung Ustaz Khalid Basalamah

Ustadz Khalid kemudian menjelaskan bahwa 10 hari terakhir Ramadhan ini merupakan waktu yang diprediksi terjadinya Lailatul Qadar.

“Malam ibadah, temen-temen,” jelasnya.

Kemudian, dalam hadist Bukhari Muslim juga dijelaskan kebiasaan Rasulullah di 10 hari terakhir Ramadhan.

“Rasulullah SAW kalau tiba 10 hari terakhir Ramadhan, mengeraskan tali ikatan sarungnya, membangunkan keluarganya. Nggak ada waktu main-main ke luar,” jelas Ustaz Khalid.

Maka dari itu, membeli baju Lebaran sebaiknya dilakukan sebelum memasuki 10 hari terakhir Ramadhan.

“Beli sekarang, taruh di lemari untuk Lebaran nanti. Aman,” katanya.

“Ini penting, karena merusak peningkatan skill (ibadah). Jadi hati-hati. Beli dari sekarang, lebih murah, lebih banyak model, dan seterusnya,” pungkasnya.

Itulah penjelasan Ustaz Khalid Basalamah mengenai kenapa sebaiknya tidak membeli baju lebaran di 10 hari terakhir Ramadhan.

Load More