SuaraRiau.id - Penonton MotoGP di Sirkuit Mandalika tidak perlu melakukan tes PCR atau antigen asal telah mendapatkan vaksinasi Covid-19 dosis lengkap.
Hal tersebut disampaikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto saat Konferensi Pers PPKM secara daring, Senin (7/3/2022).
“Tadi sudah mendapatkan arahan Bapak Presiden dengan dosis kedua di NTB yang sudah di level 70 persen, maka untuk penonton di Mandalika MotoGP yang sudah 2 kali vaksinasi tidak perlu dites baik PCR maupun antigen lagi,” kata Menko Airlangga dikutip dari Antara.
Ia menyatakan bahwa peraturan tersebut berlaku untuk seluruh penonton baik yang berasal dari dalam negeri maupun luar negeri. Selain itu guna mengatasi penyebaran Covid-19 pada saat penyelenggaraan pertandingan MotoGP, pemerintah mengurangi kuota penonton dari semula 200 ribu penonton menjadi 60 ribu penonton.
“Kapasitas penonton adalah 60 ribu dan seluruh tiket sudah sold out terutama di hari ketiga di hari pertandingan,” ujarnya.
Lebih lanjut Airlangga merinci, secara keseluruhan, capaian vaksinasi Covid-19 di NTB telah mencapai 92,5 persen dan dosis keduai sebanayk 70,6 persen dan berada pada level 1. Capaian vaksinasi per kota/kabupaten adalah Mataram mencapai 116 persen untuk dosis pertama dan 86 persen untuk dosis kedua.
Lombok Barat mencapai 89,5 persen untuk dosis pertama dan dosis kedua sebanyak 70,7 persen. Lalu, Lombok Tengah 92 persen untuk dosis pertama dan 77 persen untuk dosis kedua.
Kemudian tinggal Lombok Timur, vaksin pertama 92,7 persen dan kedua 63,6 persen lalu Lombok Utara 88,5 persen. Secara keseluruhan vaksin pertama 92,5 dan kedua 70,6 persen dan vaksin ketiga 3,8 persen. Jadi Mandalika sudah sangat siap untuk menggelar pertandingan,” jelas Airlangga.
Ia juga menyinggung terkait travel bubble di Batam Bintan. Pemerintah telah menyiapkan kebijakan sesuai arahan Presiden Jokowi dengan tanpa karantina.
Jumlah wisatawan yang akan ke Batam Bintan per 23 Februari-6 Maret sebanyak 240 orang dan pada 25 Februari-14 Maret sebanyak 510 orang
Berita Terkait
-
Airlangga Hartarto Sebut Tarif Resiprokal AS Jadi Angin Segar Ekspor Padat Karya Indonesia
-
Tegaskan Tak Antikritik, Prabowo Boyong Menteri-menteri Ini untuk Paparkan Kondisi Terkini
-
Pemerintah RI Melunak, Mau Tawarkan Proyek Kilang Minyak ke AS Imbas Tarif Impor Trump
-
RI Siapkan Jurus Jitu di Washington: Paket Negosiasi Disiapkan Hadapi Potensi Tarif Balasan AS
-
Soal Tarif Dagang Trump, Dasco: Jangan Sampai Indonesia Jadi Sasaran Tempat Pembuangan Negara Lain
Tag
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Rekrutmen Guru Sekolah Rakyat Sudah Dibuka? Simak Syarat dan Kualifikasinya
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
Pilihan
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
Terkini
-
Omzetnya Kini Ratusan Juta, Ini Sukses Kisah Andara Cantika Indonesia Berkat BRI
-
Jalan Lobak yang Amblas Diperbaiki, Dishub Pekanbaru Terapkan Rute Satu Arah
-
Diusut Polda Sejak Juni 2024, Apa Kabar Kasus SPPD Fiktif di DPRD Riau?
-
Lurah di Pekanbaru Dibebastugaskan usai Terjerat Kasus Minta THR ke Pedagang
-
Harta Kekayaan Muhammad Isa Lahamid, Ketua DPRD Pekanbaru Komentari Mobil Dinas Alphard