Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Selasa, 22 Februari 2022 | 11:25 WIB
Ilustrasi RSUD Petala Bumi Riau. RSUD Petala Bumi akan dikembangkan dengan membangun RS khusus pasien stroke. [ANTARA]

SuaraRiau.id - Kasus Covid-19 di Riau diprediksi akan terus mengalami lonjakan bahkan apa yang terjadi saat ini belum memasuki puncak gelombang ke-3.

Epidemiolog Riau dr Wildan Asfan Hasibuan mengatakan tren penambahan kasus positif Covid-19 hingga dua bulan mendatang.

"Puncak peningkatan kasus Covid-19 di provinsi ini diyakini masih akan berlangsung hingga dua bulan mendatang," ujar dr Wildan dikutip dari Antara, Senin (21/2/2022).

Dia mengatakan peningkatan kasus positif Covid-19 di Riau diprediksi akan terjadi selama beberapa hari ke depan sedangkan peningkatan kasus Covid-19 gelombang ke-3 dapat diprediksi.

Peningkatan kasus gelombang ke-3, katanya, bisa terjadi dan meningkat sebulan atau hingga dua bulan mendatang, namun ini belum puncaknya.

"Untuk mencegah terjadinya lonjakan yang tinggi, maka pengetatan terhadap mobilitas orang dan disiplin protokol kesehatan harus ditingkatkan. Ditambah lagi dengan percepatan vaksinasi," katanya.

Jika upaya pencegahan tersebut dilakukan secara terukur, katanya lagi, maka kasus Covid-19 di Riau bisa menurun pada pekan ke 4 setelah ini.

Menurut Wildan, sekarang ini di Riau peningkatan kasus sudah berada pada pekan ke 2, diperkirakan kondisi ini akan terus meningkat.

"Memang kondisi saat ini trennya masih terus mengalami peningkatan, kita berharap jangan sampai terjadi peningkatan seperti 2020 dan 2021 lalu," ujarnya. (Antara)

Load More