Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Kamis, 27 Januari 2022 | 14:32 WIB
Ilustrasi kontak senjata aparat dan Kelompok Bersenjata di Papua. [Antara]

SuaraRiau.id - Korban serangan Kelompok Bersenjata Papua bertambah. Tiga prajurit TNI dikabarkan meninggal dunia akibat penyerangan tersebut.

Menurut Danrem 173/PVB Brigjen TNI Taufan Gestoro, tiga prajurit yang gugur di Gome, Kabupaten Puncak, Papua telah dievakuasi dan tiba di Timika.

"Ketiga jenazah memang sudah dievakuasi menggunakan helikopter Caracal milik TNI AU dan sudah tiba di Timika," ujar Taufan dikutip dari Antara, Kamis (27/1/2022).

Danrem 173 menyampaikan bahwa ketiga jenazah prajurit Yonif 408/SBH yang gugur yaitu Serda Rizal, Prada Baraza, dan Pratu Rahman.

Sedangkan seorang prajurit yang terluka yaitu Pratu Syaiful masih dirawat di Puskesmas Ilaga dan kondisinya stabil.

Brigjen Taufan seraya mengaku belum dapat memastikan pelaku berasal dari kelompok mana.

Sebelumnya, insiden itu berawal dari penyerangan yang dilakukan Kelompok Bersenjata ke Pos TNI di Bukit Tepuk, Kampung Jenggernok, Distrik Gome, Kabupaten Puncak, Kamis (27/1/2022) pagi, sehingga mengakibatkan dua prajurit TNI meninggal.

Kontak tembak dengan Kelompok Bersenjata Papua terus terjadi hingga pukul 10.00 WIT dan mengakibatkan dua prajurit terluka, seorang di antaranya meninggal.

Ketiga jenazah saat ini masih berada di RSUD Timika. (Antara)

Load More