Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Selasa, 04 Januari 2022 | 19:20 WIB
Ilustrasi kecelakaan lalu lintas. [Unsplash]

SuaraRiau.id - Warga dihebohkan dengan penemuan sosok pria tergeletak berlumuran darah di pinggir jalan Desa Sako Margasari, Logas Tanah Darat, Kuansing, Sabtu (1/1/2022) dini hari.

Sebelumnya tersiar kabar bahwa lelaki disebut korban penganiayaan, namun ternyata korban kecelakaan lalu lintas.

"Dugaan sementara korban lakalantas, bukan korban tindak penganiayaan," ujar Kasat Reskrim Polres Kuansing, AKP Boy Marudut Tua dihubungi Riauonline.co.id--jaringan Suara.com, Senin (3/1/2022).

Boy juga mengungkapkan bahwa pihaknya sudah mengamankan pria yang diduga sebagai penabrak korban.

"Pagi itu korban tidak pulang kabarnya dalam kondisi mabuk minum tuak dan tertidur di jalan, dan diduga ditabrak sepeda motor yang melintas," ujar Boy.

Ia menjelaskan bahwa terduga penabrak juga tidak mengetahui kalau yang ditabrak sepeda motor adalah korban seorang pria.

"Kejadian dini hari, tahunya setelah terduga penabrak cerita dengan rekannya satu kampung di Sako Margasari," terang Kasat.

Dari cerita tersebut lanjut Dia akhirnya pihak kepolisian mengetahui kalau korban adalah korban lakalantas.

"Tadi kita sudah rekon, terduga penabrak juga kooperatif," kata Kasat.

Diberitakan sebelumnya, sebelum tergeletak bersimbah darah pria tersebut dikabarkan usai cekcok dengan kekasihnya.

Diketahui pria tersebut bernama Diki Widianto lahir di Sako Margasari, Kecamatan LTD Kuansing.

Warga yang menemukan korban langsung membawa ke klinik terdekat. Namun karena kondisi cukup parah akhirnya korban di rujuk ke RSUD Teluk Kuantan.

Korban sempat dirujuk ke RS Safira Pekanbaru dan akhirnya dinyatakan meninggal dunia. Korban lalu dibawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan otopsi.

Load More