SuaraRiau.id - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menggelar puncak Hari Ulang Tahun ke-7 pada Rabu (22/12/2021). Gelaran itu dihadiri Presiden Joko Widodo dan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno.
Pada momen tersebut, Ketua Umum PSI, Giring Ganesha menyatakan akan menjadi oposisi jika dalam presiden yang terpilih pada 2024 adalah sosok intoleran.
“Bila kelak skenario buruk terjadi dan kandidat yang punya rekam jejak politisasi agama menang Pilpres Pak, PSI siap menjadi oposisi sebagaimana yang telah kami buktikan di Jakarta hari ini,” ucap Giring dalam sambutannya dikutip dari Terkini.id--jaringan Suara.com, Rabu (22/12/2021).
Eks vokalis Nidji tersebut juga menilai bahwa kemajuan yang sudah dicapai oleh Presiden Jokowi selama dua periode ini akan hancur apabila sosok penggantinya merupakan orang yang memiliki rekam jejak menggunakan sentimen SARA untuk memenangkan proses Pilkada.
Lebih lanjut, Giring PSI menyebut bahwa Indonesia akan menjadi suram pada periode mendatang apabila dipimpin oleh seorang pembohong.
Namun, Giring tidak secara spesifik menyebutkan secara pasti siapa sosok yang dimaksud tersebut.
Ia hanya mengatakan, sosok tersebut merupakan orang yang pernah digantikan dalam pemerintah Jokowi.
“Indonesia akan suram jika yang terpilih kelak adalah seorang pembohong dan juga pernah dipecat oleh Pak Jokowi karena tidak becus bekerja,” ungkap Giring.
Dia menyebut bahwa jika skenario tersebut benar terjadi maka PSI tidak akan mendukung sosok presiden tersebut.
Menurut Giring, partainya akan secara tegas berada di pihak oposisi untuk melawan pemerintahan mendatang.
Bahkan Giring juga mengatakan, partainya akan bekerja secara maksimal agar dapat melewati ambang batas parlemen (parliamentary threshold) agar bisa masuk ke parlemen pada Pilpres 2024 mendatang.
Langkah ini menurutnya diperlukan untuk melanjutkan program-program Jokowi yang dirasa sudah berjalan dengan baik.
“PSI siap bekerja keras meloloskan diri ke parlemen. PSI akan berlipat ganda, kita antarkan kader terbaik kita duduk di kursi legislatif dan eksekutif. Saya pastikan PSI akan terus hadir kerja untuk rakyat dan melanjutkan apa yang dibangun Pak Jokowi,” ujar dia.
Tag
Berita Terkait
-
Grace PSI ke Jokowi: Situasi Tenang saat Bahas Anggaran di DPR, Bukan Pertanda Baik
-
Kasus COVID-19 di Indonesia Turun, Jokowi: Ini Kerja Gotong Royong
-
Ketua Umum PSI: Kemajuan Kita Terancam, Jika Pengganti Jokowi Punya Rekam Jejak Isu SARA
-
Momen Jokowi Puji Giring dan Grace PSI, Panggil Pakai Sebutan Bro-Sis
-
Kerap Kritik Anies Baswedan, Elektabilitas PSI dan PDI Perjuangan Naik
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
3 Mobil Toyota Bekas Dilengkapi Sunroof: Kabin Lapang, Penumpang Tenang
-
5 Mobil Kecil Bekas dengan Sunroof, Elegan Bisa Muat Banyak Keluarga
-
Profil Tere Liye, Penulis yang 'Kasih Paham' Bupati Siak soal OTT KPK
-
Kekayaan Afni, Bupati Siak yang Disentil Tere Liye Terkait OTT di Riau
-
Momen Bupati Afni vs Tere Liye Debat Panas soal Kasus OTT Gubernur Riau