SuaraRiau.id - Sebanyak 33 tersangka dari 15 kasus pencurian dan penjambretan selama dua bulan terakhir berhasil diungkap jajaran Polresta Pekanbaru.
Puluhan pelaku kejahatan tersebut diamankan polisi Pekanbaru dari 45 tempat kejadian.
Menurut Kasatreskrim Polresta Pekanbaru Kompol Juper Lumbantoruan, kasus jambret belakangan ini marak terjadi dan sebagian besar korbannya adalah perempuan.
Menurutnya, ddapun pelaku dengan inisial S, G, J dan MA biasanya mengambil perhiasan emas yang dikenakan korban.
"Dari keterangan para tersangka, mereka sudah melakukan aksinya di wilayah Pekanbaru sebanyak enam kali di enam lokasi berbeda," jelas Kompol Juper dikutip dari Antara, Senin (13/12/2021).
Ia juga menjelaskan bahwa sebagian besar korban jambret saat sedang mengendarai sepeda motor ataupun sedang berhenti di pinggir jalan. Handphone ataupun barang berharga yang digunakan korban menjadi sasaran pelaku.
Sementara aparat Polsek Tampan berhasil mengungkap dua kasus pencurian dengan kekerasan dengan tersangka berinisial R, AA dan H yang telah melaksanakan aksinya di dua lokasi.
Polsek Tenayanraya berhasil mengungkap tiga TKP dengan tersangka A, AF dan R. Dari pengakuan, tersangka, sudah melakukan aksi jambret sebanyak sembilan kali.
Selanjutnya, Polsek Bukitraya melakukan penangkapan terhadap tersangka jambret yaitu DE, AS, DM, MA, HM dan ML. Mereka melakukan pencurian dengan modus bongkar rumah dan sudah melancarkan aksinya empat kali.
"Sedangkan Polsek Rumbai Pesisir berhasil menangkap pelaku EW dan AV yang mencuri di Komplek Chevron. Pengakuannya mereka baru melakukan sekali," tuturnya.
Selanjutnya, kasus pencurian siku besi di tower Sutet sudah berhasil diungkap Polsek Rumbai dengan menangkap empat pelaku berinisial A, AA, MA dan SB. Tersangka melakukan aksinya di tiga TKP yaitu tower 62, tower 64 dan tower 68 di Kelurahan Muara Fajar.
"Tim gabungan antara Resmob Jembalang Polresta Pekanbaru dan unit Opsnal Jembalang Polsek Rumbai berhasil mengamankan keempat pelaku di beberapa tempat serta mengamankan barang bukti termasuk alat-alat yang digunakan," ungkapnya.
Adapun Polsek Sukajadi berhasil menangkap empat orang pelaku curanmor dengan inisial J, A, M dan MS yang telah dua kali melakukan aksinya.
"Mendekati akhir tahun Polresta Pekanbaru akan senantiasa melakukan patroli dan pengungkapan secara masif dan insentif sehingga situasi Kamtibmas di wilayah Polresta Pekanbaru dapat dikendalikan," ulas Juper. (Antara)
Tag
Berita Terkait
-
Tersangka Pencabulan Bocah Dalam Masjid Pekanbaru Ternyata Kuliah di Mesir
-
Tiga Pencuri Truk di Lampung Tengah Diciduk Polisi, Satu Orang Masih Buron
-
Lelaki di Pekanbaru Cabuli Anak Tiri sejak Bangku SD sampai SMA
-
Wanita di Riau Ini Gelapkan Uang Perusahaan, Ngakunya Kena Jambret
-
Aturan Baru, Pemotor Bakal Dilarang Lewat Flyover Arengka Pekanbaru
Terpopuler
- RESMI! PSSI Tolak Pemain Keturunan ini Bela Timnas Indonesia di Ronde 4
- 5 Mobil Bekas 60 Jutaan Muat Banyak Keluarga, Bandel dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- Jangan Lewatkan Keseruan JCO Run 2025, Lari Sehat sambil Dapat Promo Spesial BRI
- 21 Kode Redeem FF Hari Ini 23 Juli 2025, Kesempatan Klaim Bundle Player Squid Game
- Harga Mitsubishi Destinator Resmi Diumumkan! 5 Mobil Ini Langsung Panik?
Pilihan
-
5 Curhatan Jokowi di Depan Alumni UGM: Serangan Tak Cuma Ijazah, Merembet Sampai KKN Fiktif
-
Sisi Lain Muhammad Ardiansyah: Tangguh di Bawah Mistar, Bucin ke Pacar
-
Cerita Tante Brandon Scheunemann Blusukan ke Pelosok Papua demi Sepak Bola Putri
-
Asal Usul Sound Horeg dan Sosok Pria Berjuluk 'Thomas Alva Edisound' di Baliknya
-
3 Rekomendasi HP Samsung Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Pilihan Terbaik Juli 2025
Terkini
-
Diduga Terlibat Karhutla Riau: 4 Perusahaan Kena Segel, Satu Pabrik Sawit Ditutup
-
Pertanian Jadi Andalan, BRI Salurkan KUR Rp83,38 Triliun ke Sektor Produktif
-
Paman Habisi Nyawa Keponakan di Meranti, Polisi Ungkap Penyebabnya
-
Izin Usaha Perusahaan Akan Dicabut Jika Terlibat Karhutla
-
BRI Peduli Gelar Agroedukasi untuk Siswa SD di Hari Anak Nasional