SuaraRiau.id - Innalillahi wainnalillahi rojiun, masyarakat Siak berduka. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Siak H Lukman meninggal dunia saat sedang bertugas di Aceh.
Kabar duka itu dibenarkan putra sulungnya Naufal Haddrami. Dikatakan Naufal, pertama kali Ia mendapatkan kabar bahwa ayahnya sedang dirawat di salah satu rumah sakit di Aceh pada Selasa (26/10/2021) petang.
"Ayah sudah tiada, mohon dimaafkan salah dan khilafnya," kata Naufal Haddrami.
Tak ada firasat apapun akan kepergian ayah nya itu. Bahkan, pada pagi harinya Naufal masih sempat berkomunikasi melalui pesan Whatsapp dengan H Lukman.
Ditambahkannya, saat berangkat ke Aceh kondisi ayahnya juga sedang baik-baik saja.
"Ayah ke Aceh sedang melaksanakan tugasnya bersama rombongan dari Dinas Pendidikan Siak lainnya," sebutnya.
Naufal dan keluarga yang di Siak mengetahui bahwa Lukman sedang di rawat di salah satu rumah sakit saat waktu sudah memasuki magrib.
Bersama Ibunya, Naufal sempat bergegas untuk berangkat ke Aceh malam itu juga melalui jalur jalur darat.
"Dapat kabar ayah sudah tiada saya putar kepala mobil, untuk mempersiapkan segala sesuatunya. Mohon doa dan maafkan segala silafnya," pinta Naufal.
Dikatakan Naufal lebih jauh, dari informasi yang ia dapat, tensi tinggi menjadi salah satu pemicunya.
"Pagi itu di Aceh ayah sempat dirawat karena mual dan tensinya tinggi, sempat diinfus juga. Tapi sore merasa enakan ia kembali beraktifitas dan tiba-tiba tak sadarkan diri," tambahnya.
Naufal mengenang, ayahnya sosok yang sangat bertanggung jawab, pekerja keras dan disiplin.
"Ayah tak pernah mau menceritakan masalahnya dengan kami, ia memang pekerja keras dan disiplin orangnya," kenang Naufal.
Kepada anak-anaknya Lukman tegas dan selalu mengingatkan hal-hal kebaikan.
"Jangan jadi pendendam dan bertanggung jawablah atas semua kerjaan," kata Naufal menjelaskan sosok ayahnya.
Berita Terkait
-
Profil Sudi Silalahi, Mantan Mensesneg Era SBY yang Meninggal Dunia
-
Mahasiswa UNS Yang Meninggal Dunia Ternyata Dipukul di Bagian Kepala
-
Kronologi Pengungkapan Kasus Kayu Ilegal di Cagar Biosfer Giam Siak Kecil
-
Dua Hektare Lahan Sawit di Giam Siak Kecil Dimusnahkan, Ini Penyebabnya
-
Perusahaan di Siak Diduga Manipulasi Data dan Alihkan HGU Jadi Kebun Sawit
Terpopuler
- Breaking News! Akhir Pahit Mees Hilgers di FC Twente
- Satu Kata Misteri dari Pengacara Pratama Arhan Usai Sidang Cerai dengan Azizah Salsha
- Uya Kuya Klarifikasi Video Joget 'Dikira Rp3 Juta per Hari itu Gede'
- 15 Titik Demo di Makassar Hari Ini: Tuntut Ganti Presiden, Korupsi CSR BI, Hingga Lingkungan
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 24 Agustus: Raih Skin SG2 dan Diamond di Akhir Pekan
Pilihan
-
Here We Go! FC Utrecht Lepas Miliano Jonathans ke Timnas Indonesia
-
Danantara Pecat Immanuel Ebenezer dari Komisaris Pupuk Indonesia Usai Terjaring OTT KPK!
-
Emil Audero Debut Sensasional, Kini Siap Duel Lawan Jay Idzes di Akhir Pekan
-
Starting XI Terbaik Liga Inggris Pekan Kedua: Minus Pemain Manchester United
-
Terungkap! Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans Awalnya Beda Proyeksi di Timnas Indonesia
Terkini
-
KUR BRI Miliki Peran Signifikan Bagi UMKM Pemasok Makan Bergizi Gratis
-
Program Vaksinasi Rabies Gratis di Pekanbaru, Catat Syarat dan Tanggalnya
-
7 Link DANA Kaget Hari Ini, Buka Segera Sebelum Kehabisan
-
Dukung UMKM Kuliner, BRI Tawarkan Cashback Menarik di Festival Kampoeng Tempo Doeloe 2025
-
Perkuat Inklusi Keuangan Digital di Indonesia, BRI Luncurkan Kartu Debit Co-Branding BRI X INDODAX