SuaraRiau.id - Usai Azis Syamsuddin ditetapkan menjadi tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Partai Golkar memastikan nama pengganti mengisi lowongnya jabatan Wakil Ketua DPR yang ditinggalkan Waketum Golkar tersebut.
Rencananya, partai berlambang pohon beringin tersebut menggelar rapat pleno pada Senin (27/9/2021) malam ini.
"Jadi rencananya baru malam ini itu ada rapat pleno DPP Partai Golkar untuk memutuskan calon yang ditunjuk oleh Ketua Umum Airlangga Hartarto untuk mengganti saudara Azis Syamsudin," kata Ketua DPP Partai Golkar Adies Kadir.
Dia mengungkapkan, Ketua Umum Golkar Airlangga sudah mengantongi satu nama yang akan disahkan dalam rapat pleno nanti malam.
Baca Juga: Polisi Ini Orang Pertama yang Kenalkan AKP Robin dengan Azis Syamsuddin, Begini Ceritanya
"Kalau feeling saya sudah dikantongi ketua umum, jadi sudah dikantongi nama tersebut jadi tinggal nanti malam itu disampaikan di dalam rapat pleno," ungkapnya.
Adies mengungkapkan, ada dua nama yang mengemuka dan berpotensi dipilih Airlangga, yakni Sekjen Golkar Lodewijk Paulus dan Ketua Fraksi Golkar DPR RI Kahar Muzakir.
"Memang yang paling senior tadi pagi saya sampaikan ada Pak Lodewijk, ada Pak Kahar. Memang yang paling, menurut saya pas lah, menurut saya. Tapi kan kita belum tahu menurut ketua umum. Jadi ya kita tunggu nanti malam keputusannya nama siapa yang berada di kantong ketua umum," tuturnya.
Untuk diketahui rapat pleno Golkar tersebut rencananya bakal digelar pada pukul 19.30 WIB di Kantor DPP Golkar, Jakarta Barat.
Sementara itu, DPR mengonfirmasi, hingga Senin (27/9/2021) belum ada surat masuk dari Fraksi Partai Golkar terkait nama pengganti Azis Syamsuddin.
Baca Juga: Cari Pengganti Azis Syamsuddin, Golkar Gelar Rapat Pleno Malam Ini
"Sampai dengan hari ini kita belum ada surat masuk," kata Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (27/8/2021).
Dasco melanjutkan, DPR menyerahkan sepenuhnya proses pengajuan nama pengganti Azis kepada Fraksi Golkar.
Sementara, terkait kosongnya kursi wakil ketua DPR sepeninggal Azis, Dasco mengatakan, hal itu tidak mengganggu kinerja dan pengambilan keputusan empat pimpinan lainnya.
"Sesuai dengan mekanisme yang biasanya kita ambil tidak akan menggangu pengambilan keputusan yang harus dilakukan oleh forum rapim di DPR," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Tempat Netral yang Lebih Cocok Jadi Tuan Rumah Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Drawing Round 4 Kualifikasi Piala Dunia: Timnas Indonesia Masuk Pot 3, Siapa Lawannya?
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Berdesain Mewah: Harga Mulai Rp 60 Jutaan
- Striker Langganan STY Tak Dipanggil Patrick Kluiver Berakhir Main Tarkam
- 5 Mobil Bekas buat Touring: Nyaman Dalam Kabin Lapang, Tangguh Bawa Banyak Orang
Pilihan
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas Kapasitas 8 Orang, Kursi Nyaman untuk Perjalanan Jauh
-
Kisah Pilu dari Ngaran Krajan: Kampung Juru Kunci Candi Borobudur yang Digusur dan Dilupakan
-
Bau Busuk Pantura, Petani Tambak Demak Merugi Puluhan Juta: Limbah Pabrik Bunuh Ribuan Ikan!
-
Timnas Indonesia Dilumat Jepang, Media Korsel: Penak Jaman STY Toh?
-
Update Ranking FIFA Timnas Indonesia, Turun Usai Dibantai Jepang!
Terkini
-
Selamat, Kamu Dapat Transferan Saldo dari 3 Amplop DANA Kaget Hari Ini
-
Segera Buka 3 Link DANA Kaget Terbaru, Amplopnya Berisi Ratusan Ribu
-
Giliran LPAI Bersuara, Sesalkan Dugaan Bullying Sebabkan Bocah SD di Inhu Meninggal
-
Terbongkar, Oknum Tokoh Adat Terlibat Jual Beli Lahan Hutan Lindung di Kampar
-
5 Sunscreen Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Wajah Glowing Samarkan Keriput