SuaraRiau.id - Amien Rais kembali menuai perhatian sejumlah kalangan terkait pernyataannya soal wacana presiden tiga periode beberapa waktu lalu.
Menyikapi hal tersebut, Wakil Ketua MPR Ahmad Basarah ikut angkat bicara. Menurutnya pernyataan Amien Rais itu cenderung memprovokasi juga menyesatkan nalar masyarakat.
Basarah mengungkapkan bahwa Amien Rais berhalusinasi terkait skenario mengubah UUD 1945 untuk memperpanjang masa jabatan Presiden Jokowi tiga periode.
“Itu adalah pernyataan halusinasi yang bertujuan untuk memprovokasi dan menyesatkan nalar publik,” kata Ahmad Basarah pada Selasa (7/9/2021) dikutip dari Terkini.id--jaringan Suara.com
Basarah juga menilai pimpinan Majelis Syura Partai Ummat itu kerap melontarkan pernyataan yang bersifat tuduhan berbasis halusinasi pribadinya sendiri.
Basarah menilai pernyataan politik Amien Rais sering tidak berbasis data-data valid dan obyektif hingga tidak menunjukkan kelasnya sebagai seorang politisi dan akademisi.
“Amien Rais seyogyanya memberi pernyataan yang membimbing nalar publik agar tercerahkan bukan menyesatkan,” kata dia.
Lebih lanjut, Basarah juga menjelaskan bahwa wacana MPR melakukan amendemen UUD 1945 sesungguhnya sudah muncul sejak dikeluarkannya rekomendasi MPR masa bhakti 2009-2014 dan 2014-2019.
Pembahasan tersebut ditindaklanjuti oleh MPR masa bakti saat ini.
“Pak Amien harusnya melakukan riset secara langsung apakah dalam dokumen usulan amendemen UUD tersebut ditemukan adanya naskah yang membahas, apalagi mengusulkan perubahan masa jabatan presiden,” jelasnya.
Wakil Ketua MPR dari Fraksi PDIP ini juga menegaskan bahwa Jokowi sudah berkali-kali bersikap dan menyatakan akan selalu taat konstitusi dan tidak ingin masa jabatan presiden diubah menjadi tiga periode.
“Bahkan Pak Jokowi mengatakan, orang yang mengusulkan wacana tersebut adalah orang yang ingin cari muka, ingin mencari muka, dan ingin menjerumuskan saya,” ungkap Basarah.
Berita Terkait
-
Jokowi Tolak Wacana Presiden Tiga Periode, Bagaimana Sikap Pendukungnya?
-
Sempat Koar-koar Minta Jabatan Presiden Ditambah, Joman Cabut Omongan: Pak Jokowi Gak Mau
-
Soal Wacana Jokowi Tiga Periode, Pengamat: Presiden dan Rakyat Menolak, Legislator Ngotot?
-
Amien Rais Sindir Wacana Jokowi Tiga Periode, PDIP: Tunjuk Hidung! Kita Taat Konstitusi
-
Soal Wacana Jokowi Tiga Periode, Novel Bamukmin: Sukses Dengan Kezalimannya
Terpopuler
- Resmi Dibuka, Pusat Belanja Baru Ini Hadirkan Promo Menarik untuk Pengunjung
- Nggak Perlu Jutaan! Ini 5 Sepatu Lari Terbaik Versi Dokter Tirta untuk Pemula
- Kenapa Motor Yamaha RX-King Banyak Dicari? Motor yang Dinaiki Gary Iskak saat Kecelakaan
- 5 Shio Paling Beruntung di 1 Desember 2025, Awal Bulan Hoki Maksimal
- 5 Moisturizer dengan Kolagen agar Kulit Tetap Elastis dan Muda
Pilihan
-
KLH Sebut Tambang Milik Astra International Perparah Banjir Sumatera, Akan Ditindak
-
5 HP Memori 512 GB Paling Murah Desember 2025: Ideal untuk Gamer dan Content Creator Pemula
-
Roblox Ditunjuk Jadi Pemungut PPN Baru, Penerimaan Pajak Digital Tembus Rp43,75 T
-
Bank Indonesia Ambil Kendali Awasi Pasar Uang dan Valuta Asing, Ini Fungsinya
-
Geger Isu Patrick Kluivert Dipecat Karena Warna Kulit?
Terkini
-
7 Mobil Bekas untuk Keluarga Kecil: Efisien, Mudah Dikendalikan dan Fungsional
-
6 Mobil LCGC Bekas 50 Jutaan untuk Karyawan Gaji UMR dan Guru Muda
-
3 Mobil Kecil Bekas untuk Wanita Aktif, Tampil Sporty dan Gesit di Jalanan Kota
-
Pejabat Siak Diperiksa KPK Terkait Kasus "Jatah Preman" Gubernur Abdul Wahid
-
Pemkot Pekanbaru Rotasi Camat dan Lurah, Pemilihan Ketua RT-RW Digelar Serentak