SuaraRiau.id - Nama Muhammad Kece belakangan menjadi perhatian publik usai pernyataannya dalam video YouTube yang diduga melecehkan Nabi Muhammad SAW.
Akibat itu, YouTuber Muhammad Kece kemudian dilaporkan ke pihak kepolisian atas dugaan kasus penghinaan agama Islam.
Muhammad Kece kemudian ditangkap Bareskrim Polri di Banjar Untal-Untal, Dalung, Kuta Utara, Bali pada Selasa (24/8/2021) malam.
Bersamaan dengan kabar hebohnya sosok Muhammad Kece, nama Ustaz Yahya Waloni pun ikut diseret bahkan sempat menjadi trending di Twitter.
Sejumlah netizen meminta Ustaz Yahya Waloni juga diciduk lantaran sejumlah pernyataan kontroversinya yang membuat gaduh publik.
Mereka mempertanyakan Yahya Waloni yang kerap menistakan agama lain dibiarkan begitu saja, sedangkan Muhammad Kece ditangkap lantaran menghina Islam.
“Pak Polisi, Yahya Waloni sudah dilaporkan kenapa ga ditangkap dia sangat menista kekristenan juga kenapa dibiarkan,” kata seorang netizen, Kamis (26/8/2021).
“Kalo ya Muhammad Kece bisa dijerat pidana, semoga ini bisa jadi pintu masuk dan contoh untuk menjerat Yahya Waloni cs juga hukum harus adil…,” tulis yang lain.
“Saya setuju agama apapun kalau dinista harus diproses hukum, juga Yahya Waloni proses hukum juga,” kata warganet.
“Pak Polisi tangkap Yahya Waloni dan para penista agama lainnya,” timpal yang lain.
Untuk diketahui, Ustaz Yahya Waloni sempat dipolisikan atas dugaan menista agama. Dia dilaporkan oleh komunitas Masyarakat Cinta Pluralisme dengan dugaan menista Kitab Suci Injil.
Sebab, Yahya Waloni disebut pernah menyebut Injil sebagai kitab suci palsu.
Pelaporan yang dilakukan hari Selasa (27/4/2021) itu telah diterima dengan nomor registrasi Nomor: LP/B/0287/IV/2021/BARESKRIM.
Yahya Waloni dilaporkan atas dugaan kebencian atau permusuhan individu dan atau antar golongan alias SARA.
Tak hanya Yahya Waloni, komunitas Masyarakat Cinta Pluralisme juga melaporkan pemilik akun YouTube Tri Datu. Sebab, dalam saluran YouTube Tri Datu itulah, video khotbah Yahya Waloni menjadi viral karena menyebut Injil fiktif serta palsu.
Tag
Berita Terkait
-
Seruan Tangkap Ustaz Yahya Waloni Menggema, Muannas: Ini Penting Agar Berimbang
-
Abu Janda Serukan Tangkap Yahya Waloni, Respon Atas Penangkapan Muhammad Kece
-
Abu Janda: Yahya Waloni Jauh Lebih Biadab Dibanding Muhammad Kece
-
Tiba di Bareskrim Polri, Muhammad Kece Langsung Ditahan
-
Usai Muhammad Kece, Wakil Ketua MPR Desak Polisi Ringkus Jozeph Paul Zhang
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
10 Prompt Gemini AI Foto Sendiri Pose Pakai Seragam Polisi dan Tentara
-
5 Inspirasi Prompt Gemini AI Foto Keseruan Bareng Teman Liburan di Jepang
-
Satpol PP Didesak Tertibkan Prostitusi Terselubung di Kawasan Jondul Pekanbaru
-
9 Prompt Gemini AI Bahasa Inggris Foto Liburan di Tempat Ikonik Jepang
-
10 Ton Durian Ilegal Masuk Indonesia Setiap Hari lewat Riau dan Batam