SuaraRiau.id - Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan baru-baru ini mengundang berbagai pihak membahas dalam menangani Covid-19.
Pihak yang diundang Menko Luhut mulai dari Forum Dewan Guru Besar Indonesia (FGDB), Ikatan Dokter Indonesia hingga pengamat ekonomi.
Menteri Luhut juga melakukan pertemuan dan diskusi secara virtual dengan FGDB guna membahas upaya apa yang sudah dan akan dilakukan pemerintah dalam menangani Covid-19 pada Selasa (3/8/2021).
"Saya juga minta masukan dari bapak ibu sekalian untuk menghadapi keadaan kita khusus mengenai kasus Covid-19 ini, lebih khusus lagi delta varian ini. Peran bapak ibu kami perlukan untuk membantu apa saja yang sudah dikerjakan pemerintah untuk mengendalikan pandemi," kata Luhut dikutip dari Antara, Rabu (4/8/2021).
Lebih lanjut, Koordinator PPKM Jawa Bali tersebut juga menyatakan pihaknya telah menyusun dan membuat formula pengendalian pandemi Covid-19 di Indonesia.
Secara umum ada tiga aspek, kata dia, yaitu mengurangi potensi penularan dengan menerapkan 3M dan 3T; mengurangi durasi kontak; dan melakukan vaksinasi.
Dalam kesempatan yang sama, Prof Widodo dari Universitas Islam Indonesia (UII) menyampaikan dukungan atas kerja dan upaya pemerintah yang telah dan akan dilakukan untuk menanggulangi pandemi Covid-19 di Indonesia, termasuk Jawa dan Bali.
Ia menilai selama ini banyak pihak dan oknum yang menyerang dan menilai upaya penanggulangan Covid-19 yang dikomandoi Menko Marves sudah gagal.
"Sebetulnya kalau ada orang yang bertanya apakah pemerintah telah gagal menangani pandemi, itu pertanyaan yang salah karena saat ini perang melawan pandemi masih proses dan belum selesai," katanya.
Selanjutnya, pada Selasa (3/8/2021) malam, Luhut menggelar rapat koordinasi yang mengundang seluruh kepala daerah di Pulau Jawa dan Bali, epidemolog, Ikatan Dokter Indonesia, pengamat ekonomi hingga perwakilan dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dari berbagai universitas di Jawa Bali.
Dalam kesempatan ini, Luhut menjabarkan peta rencana atau road map pengendalian pandemi yang telah disusun dan ini kunci bagi semua pihak yang terlibat.
Menko Luhut menuturkan bahwa pembukaan aktivitas ekonomi akan tergantung kepada pencapaian vaksinasi, serta implementasi dari 3T dan 3M. Karena itu, dia meminta agar bulan Agustus harus dimanfaatkan untuk meningkatkan cakupan tiga aspek di atas.
"Setiap Pangdam, Kapolda, menulis capaian tracing dari tiap-tiap daerah, sehingga kita dapat memprediksi kapan target kita 1:10 bisa segera tercapai. Pemda saya juga minta bantuannya untuk ikut memantau tracing ini, semua harus kompak. Semua laporan menggunakan bahasa yang sama agar kita bisa mengejar target dengan baik," ujar dia.
Sementara itu, ekonom senior dari Universitas Indonesia Faisal Basri juga memberikan masukan mengenai perlunya pemanfaatan dan keterlibatan mahasiswa bukan hanya mahasiswa kedokteran dan bidang medis saja.
Namun, kata dia, juga memberikan kesempatan kepada mahasiswa lainnya untuk membantu pemerintah dalam melakukan program 3T misalnya menjadi tenaga input kasus tracing di lapangan.
Berita Terkait
-
Donasi Rp 2 Triliun Berbentuk Bilyet Giro, Pengamat: Butuh 70 Hari Bisa Dicairkan
-
Luhut Dijuluki The King Of Angin Sorga, PKS: Wajar Pejabat Publik Dikritik
-
Julukan The King of Angin Sorga Dinilai Bisa Bikin Kuping Luhut Panas
-
Luhut Harap Aktivitas Ekonomi Dibuka pada September, Asalkan...
-
Luhut Ungkap 4 Daerah yang Butuh Perhatian Khusus untuk Penanganan Covid-19
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- Sabrina Chairunnisa Ingin Sepenuhnya Jadi IRT, tapi Syaratnya Tak Bisa Dipenuhi Deddy Corbuzier
Pilihan
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
Terkini
-
6 Daftar Mobil Bekas Toyota Dua Pintu: Legenda Sejati yang Siap Ngebut
-
Kabar HP Xiaomi Bakal Punya Baterai Berkapasitas 9.000 mAh
-
5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
-
5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
-
5 Pilihan Mobil Bekas 100 Jutaan: Kabin Luas, Fitur Keren untuk Keluarga