SuaraRiau.id - Sebuah akun Facebook bernama Lutpi Anwar mengancam akan membunuh Presiden Jokowi jika tidak membebaskan Habib Rizieq Shihab dari tahanan.
Tak hanya itu, sang akun juga menulis pernyataan dengan kalimat kasar dan tak pantas kepada orang nomor satu di Indonesia tersebut.
“Harus dibunuh dengan cara apa supaya dia mati? PKI datang ke Indonesia, Jokowi biadab. Ulama besar, al Habib Rizieq dimasukkan ke dalam penjara, Jokowi bang**t,” tulis akun Lutpi dibagikan ulang akun @narkosun, Kamis 24 Juni 2021.
Melansir Hops.id--jaringan Suara.com, si akun tak terima, lantaran Jokowi kerap menangkap ulama atau pemuka agama panutannya.
Makanya pria yang diketahui berasal dari Bogor, Jawa Barat itu turut mengirimkan perkataan, kemarahannya kepada Jokowi semakin menjadi-jadi.
“Saya tidak rela ulama-ulama dipenjara sama si cungkring,” tegasnya.
Selain itu, parahnya di penghujung kalimat, dia mengajak orang lain bersama-sama mengumpulkan tekat untuk membunuh Jokowi.
Si akun berharap dengan terbunuhnya Jokowi, Indonesia dipimpin sosok lain yang menurutnya lebih baik.
“Siapkan tekat kalian untuk bunuh Jokowi. Ganti lah presiden. Kita rakyat Indonesia sengsara dipimpin oleh si cungkring. Salam dari saya, Lutpi,” kata dia.
Hingga tulisan ini dimuat, unggahan tersebut sudah mendapat ratusan komentar, like, dan retweet. Kebanyakan dari mereka langsung mengirimkan aduan ke akun @DivHumas_Polri melalui kolom komentar.
“Ayo Divisi Humas Polri, disegerakan,” tulis salah satu warganet.
“Yok, Pak Polisi, jangan ada materai yok,” komentar warganet lain.
“Cari sampai ketemu Pak. Sikat. Kurang ajar banget itu kadal,” komentar yang lainnya.
Diketahui, Habib Rizieq divonis divonis 4 tahun penjara. Ia dinyatakan bersalah usai menyebarkan berita bohong terkait hasil tes swab dalam kasus RS Ummi hingga menimbulkan keonaran.
Lebih jauh, dia menambahkan, Habib Rizieq telah melanggar Pasal 14 ayat (1) UU RI Nomor 1 Tahun 1946 tentang Peraturan Hukum Pidana juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.
Berita Terkait
-
Tak Terima Habib Rizieq Divonis 4 Tahun, PA 212: Ulama Berjuang Sebelum Ada TNI Polri
-
AHY Dituduh Dalang Demo Vonis Habib Rizieq, Demokrat: BuzzeRp Murahan
-
Isu Bunuh Diri Massal saat Vonis Habib Rizieq, Pengacara Bicara Hal Mengejutkan
-
PA 212 Ngamuk soal Vonis Rizieq: Rezim Gila, Republik Gila, Ulama Rumuskan Pancasila
-
Fadli Zon Kasihani Jokowi, Gara-gara Wacana Duet dengan Prabowo?
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
Harga Sawit Riau Naik Lagi, Simak Daftar Lengkap untuk Semua Umur
-
PNM Mekaarpreneur, Membuka Jalan Pengusaha Ultra Mikro Menuju Pasar Lebih Luas
-
Siapa Sosok Ideal Sekda Siak? Inilah Profil Singkat 4 Calon dan Sepak Terjangnya
-
Oknum Guru di Kampar Diduga Lecehkan 3 Siswi, Begini Modusnya
-
BRI Raih Penghargaan, CEO: Jadi Motivasi untuk Terus Menghadirkan Kinerja Terbaik