SuaraRiau.id - Seorang warga dikabarkan wajahnya membengkak usai vaksinasi Covid-19. Warga Jalan Masjid Nurul Fajri, No29 A, RT01/02, Pondok Aren Kota Tangerang Selatan itu diduga mengalami efek samping dari vaksin.
Wajah pria bernama Agus Purjantoro diinformasikan mulai bengkak usai disuntik dosis pertama vaksin di Puskesmas Pondok Aren.
“Kemarin sih, waktu saya ke dokter ada kemungkinan dari vaksin itu. Tapi dokter bilang juga ada faktor lain, tapi enggak dijelasin,” kata Agus dikutip dari Terkini.id pada Rabu (23/6/2021).
Agus kala itu disuntik vaksin Sinovac pada 6 Juni 2021 lalu di Puskesmas Pondok Aren. Usai disuntik, ia mengaku tidak merasakan gejala apapun.
Namun baru mulai merasakan gejala keesokan harinya, yaitu pada 7 Juni 2021.
“Tanggal 7 Juni itu baru mulai bereaksi, pipi saya kayak ada biang keringat dan mulai membengkak.” jelas Agus.
Lalu ia pun segera menghubungi nomor petugas puskesmas yang ada di sertifikat vaksinnya itu. Agus kemudian disarankan ke UGD Puskesmas Pondok Aren.
Namun, anehnya, dokter puskesmas bilang tidak apa-apa sehingga hanya diberi obat.
“Selama tiga hari kok enggak ada reaksi, malah tambah bengkak,” jelasnya.
Khawatir terjadi sesuatu yang buruk, Agus pun kembali menghubungi petugas yang bersangkutan. Kali ini, ia langsung mendapat rujukan ke RSUD Kota Tangsel di Pamulang.
“Begitu daftar ke sana, dikasih jadwalnya empat hari kemudian, itu dalam kondisi wajah bengkak. Dari pada menunggu empat hari dan tambah parah, akhirnya saya ke IMC ke dokter penyakit dalam.” ujarnya.
Dari dokter IMC Bintaro ini, akhirnya Agus tahu jika bengkak-bengkak pada wajahnya diduga akibat suntik vaksin Corona Vac.
Tapi dokter yang menanganinya juga membuka opsi lain terkait adanya penyebab lainnya.
“Analisa dokter itu ada kemungkinan dari vaksin dan faktor lain. Tapi pas aku tanya, dokter gak bisa jelasin secara gamblang. Saya periksa di IMC Bintaro.” ungkap Agus.
Sepulang dari IMC, Agus diberi obat untuk satu minggu dan mengaku baikan. Bengkak di wajahnya berangsur kempes.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Vaksin Sinovac Diklaim Mampu Melawan Covid-19 Varian Delta di Indonesia
-
Sinovac Klaim Vaksinnya Masih Efektif Lawan Varian Delta di Indonesia
-
Sempat Trending Topic, Ini Bedanya Cara Kerja Vaksin Covid-19 Sinovac dan AstraZeneca
-
China Sudah Setujui Penggunaan Vaksin Sinovac untuk Anak dan Remaja
-
WHO Validasi Penggunaan Darurat Vaksin Sinovac, Ini Pesan Menkes Budi Gunadi
Terpopuler
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Berapa Biaya Pembuatan QRIS?
Pilihan
-
Sah! Sri Mulyani Lantik Bimo Wijayanto dan Djaka Budi Utama jadi Bos Pajak dan Bea Cukai
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Punya Hubungan Dekat dengan Bintang Barcelona
-
Cerita Simon Tahamata Terlibat Skandal Match-Fixing: Titik Terendah Karier Saya
-
Panduan dan Petunjuk Pembentukan Koperasi Merah Putih: Tahapan, Usaha, Serta Pengurus
-
Bobotoh Bersuara: Kepergian Nick Kuipers Sangat Disayangkan
Terkini
-
Amplop DANA Kaget Hari Ini Senilai Rp575 Ribu, Klik 3 Linknya!
-
Presiden Prabowo Kasih 13 Sapi Kurban untuk Masyarakat Riau
-
Gubri Abdul Wahid Minta Petunjuk Menpora Dito soal Nasib Stadion Utama Riau
-
PNM Mengajar: 3.000 Siswa SMK Seluruh Indonesia Terinspirasi Jadi Wirausaha Muda
-
Sapi Kurban Presiden Prabowo untuk Riau Berbobot 950 Kg dan 820 Kg