Kenang Mendiang Ani Yudhoyono, Annisa Pohan Tulis Kalimat Menyentuh

SuaraRiau.id - Annisa Pohan baru-baru ini mengunggah foto dirinya dengan mendiang ibu mertua, Ani Yudhoyono di Instagram.

Annisa Pohan mengenang dua tahun kepergian Ani Yudhoyono. Meski telah tiada, Annisa Pohan mengatakan Ani Yudhoyono tetap berada di sisinya.

Annisa tak pernah melupakan almarhumah sang ibu mertua yang ia cintai.

Dalam Instagram pribadinya, Annisa Pohan menuliskan curhatan menyentuhnya sambil mengunggah potret dirinya bersama almarhumah Ani Yudhoyono.

“Dua tahun tanpamu. Selalu di dalam pikiran, selalu di dalam hati, dan selalu ada di dalam doa ku,” tulis Annisa dalam bahasa Inggris, dilansir dari Hops.id--jaringan Suara.com, Selasa (1/6/2021).

Pada foto yang diunggah, terlihat Annisa Pohan mengenakan kebaya berwarna merah muda yang dipadukan dengan luaran berwarna biru.

Sementara, mendiang Ani Yudhoyono nampak tersenyum dengan mengenakan kebaya merah muda dan rambut yang disanggul.

Selain menuliskan curhatan menyentuh hati, istri Agus Harimurti Yudhoyono itu juga meminta warganet untuk mengirimkan doa untuk mendiang Ani Yudhoyono.

“Mohon kirimkan doa berikut untu Kristiani Herrawati binti Sarwo Edhie Wibowo: Allahumagfir laha warhamha wa ‘afuha wa ‘fu’anha,” tulis istri Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) itu.

Unggahan Annisa Pohan itu lantas mendapat respons dari warganet di kolom komentar. Banyak dari warganet mendoakan agar mendiang mendapat tempat di surga.

“Alfatiha untuk beliau. Semoga surga tempatnya. Amin ya rabal alamin,” kata warganet.

“Alfatiha untuk almarhumah,” komentar warganet lainnya.

Selain mendoakan, ada juga warganet yang menyoroti penampilan Ani Yudhoyono dan Annisa dalam foto yang dibagikan.

“Ibu mertua dan menantu sama-sama cantik dan berwibawa,” tulis warganet yang lain.

“Idola ku banget,” sambung akun lain.

“Bu Ani yang kharismatik,” ujar salah satu warganet.

Untuk diketahui, Ani Yudhoyono meninggal dua tahun lalu, tepatnya pada 1 Juni 2019 di National University Hospital (NUH), Singapura.

Ani Yudhoyono meninggal setelah berjuang melawan kanker darah yang dideritanya. Mendiang kala itu sudah beberapa kali menjalani tindakan medis, salah satunya transplantasi sumsum tulang belakang yang didonorkan oleh adiknya, yakni Pramono Edhie Wibowo.

Namun, operasi tersebut tidak memberi pengaruh yang signifikan terhadap kesembuhan Ani. Bahkan, Ani sempat mendapat perawatan intensif di ICU beberapa hari usai operasi.