SuaraRiau.id - Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Siak Toni Chandra menjelaskan saat ini vaksin masih berada di Provinsi Riau, pihaknya masih menunggu.
"Kalau kita sudah siap, tinggal menunggu dari MUI dan BPOM pusat aja" kata Toni melalui telepon seluler kepada SuaraRiau.id, Senin (11/1/2021).
Toni menambahkan, untuk kebutuhan vaksin tahap awal di Siak sebanyak 2.185 dosis vaksin Covid-19.
"Sementara ini kita dapat 780 vaksin," jelasnya.
Sementara itu, Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tengku Rafi'an Siak, dr Benny Chairuddin bersedia menjadi orang pertama divaksin.
Dikatakan Benny, selain protokol kesehatan, vaksin insya Allah akan memberikan keamanan diri dari paparan Covid-19.
"Semoga ini menjadi langkah awal untuk penanganan Covid-19 agar tak mewabah kemana-mana," kata Benny.
Lebih jauh jelaskan Benny, angka positif Covid-19 di Indonesia semakin mengkhawatirkan, pemangku kepentingan dikejar waktu karena semakin banyak yang menjadi korban.
“Untuk vaksin, kan sudah dilakukan uji klinis. Kenapa kita tidak percaya dengan para ahli kita yang telah berusaha memberikan yang terbaik,” ungkap dr Benny.
Ditambahkan Benny, masyarakat tak perlu khawatir, tidak usah berpikir macam-macam, karena disebutkan Benny, giliran mendapatkan vaksin masih lama. Ini prioritas untuk tenaga kesehatan dulu.
“Saya percaya para ahli vaksin kita akan independen dan berintegritas," tambah Benny.
Menurut Benny, Ia percaya terhadap apa yang dilakukan para ahli, sebab para ahli akan mempertaruhkan reputasi dan nama baiknya.
"Karena mereka bekerja dengan mempertaruhkan kehormatan, gelar akademik, reputasi dan nama baik,” jelas Benny.
Selain siap menjadi orang pertama di Siak yang ikut disunti vaksin, ia juga berpesan kepada masyarakat lebih bijak menyikapi informasi terkait vaksinasi Covid-19.
“Saya mengharapkan masyarakat bijak dalam mendapatkan informasi dan berita. Cari dari yang resmi dan bisa dipertanggungjawabkan, sehingga tidak terpapar berita hoaks tentang Covid-19 dan vaksinnya,” ucap Benny.
Kontributor : Alfat Handri
Berita Terkait
-
Komitmen Berkelanjutan, Pemkot Surabaya Wujudkan Pemerataan Akses Layanan Kesehatan
-
IDI Kecam Keras Penganiayaan Dokter di Papua, Tuntut Jaminan Keamanan Nakes
-
Seorang Dokter di Inggris Coba Bunuh Pasangan Ibunya dengan Vaksin COVID-19 Palsu!
-
Pesta Seks Selama Pandemi dan Kebohongan Vaksin Covid-19, Dokter di New York Terancam Penjara!
-
Insentif 6 Bulan Tak Kunjung Cair, Nakes RSUD Nabire Geruduk Kantor BKAD Papua Tengah
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Beli Rumah Lebih Mudah, Ayo ke KPR BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya
-
Kasus Polisi Tembak Polisi di Sumbar, Kompolnas Minta Polda Selidiki Penyebab
-
Fadel Sebut Elektabilitas Alfedri-Husni Tertinggi, Singgung Lembaga Survei Tak Kredibel
-
Lewat Vokasi, PHR-Pemprov Riau Sinergi Tingkatkan SDM Masyarakat
-
Belasan Orang Jadi Tersangka Penyerangan Car Wash di Pekanbaru, Dalang Kerusuhan Buron