SuaraRiau.id - Polresta Pekanbaru hingga Sabtu (2/1/2021) masih menyelidiki terbakarnya sebuah stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Jalan Ababil, Pekanbaru, Jumat (1/12) tengah malam.
Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya menyatakan, dugaan sementara diduga dari sinyal HP seorang konsumen yang sedang mengisi bensin di tempat itu.
"Diduga api berasal dari frekuensi handphone yang berbunyi dari dalam mobil yang sedang melakukan pengisian BBM sehingga menimbulkan percikan api yang menyebabkan kebakaran," kata Nandang dikutip dari Antara, Sabtu (2/1/2021).
Akibat insiden itu sebuah SPBU milik PT Pertamina Ritail di Jalan Ababil Kecamatan Sukajadi, Pekanbaru, ludes terbakar pada hari Jumat (1/1/2021) pukul 23.55 WIB.
Selain membakar fasilitas SPBU, insiden itu turut menghanguskan sebuah mobil Avanza milik konsumen. Dalam kejadian ini, pengemudi mobil Avanza mengalami luka bakar.
"Pengemudi mobil Avanza bernama Muhammad Deni mengalami luka bakar di wajahnya," kata Nandang.
Ia menjelaskan kronologi kejadian berawal saat petugas SPBU mengisi bensin jenis premium ke mobil korban Muhammad Deni.
Ketika nozel mesin pompa bensin dimasukkan ke tangki mobil, tiba-tiba keluar api dari lubang tangki mobil itu.
Seorang karyawan SPBU langsung memijit tombol darurat untuk menghentikan aliran besin dari pompa SPBU. Mereka segera mengambil racun api untuk memadamkan api. Namun, api malah makin membesar.
"Setelah racun api digunakan, api makin besar dan tidak dapat dipadamkan," katanya.
Ketiga karyawan SPBU langsung meninggalkan tempat pengisian untuk menyelamatkan diri dari kobaran api.
Sementara itu, pengemudi mobil Muhammad Deni yang alami luka bakar di wajahnya bisa selamatkan diri, kemudian korban dibawa ke RS Ibnu Sina Pekanbaru.
Karyawan SPBU lantas menghubungi Polsek Sukajadi. Selanjutnya, diteruskan ke pemadam kebakaran.
Tiga mobil Pemadam Kebakaran Pekanbaru tiba sekitar 15 menit setelah laporan. Ketika itu api sudah membesar melalap bangunan SPBU dan mobil korban.
"Sekitar 30 menit kemudian, api dapat dipadamkan," katanya.
Saat ini kondisi SPBU ditutup karena tidak bisa beroperasi. Di lokasi kejadian, polisi lalu memasang garis polisi untuk keperluan penyelidikan.
"Untuk kerugian materiil, belum diketahui karena masih dihitung," jelas Kapolresta Pekanbaru itu. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Kata-kata Miliano Jonathans Tolak Timnas Indonesia
- Mpok Alpa Siapanya Raffi Ahmad? Selalu Dibela Sampai Akhir Hayat
- Innalillahi, Komedian Mpok Alpa Meninggal Dunia
- Dulu Dihujat karena Biaya Persalinan Dibantu Raffi Ahmad, Rupanya Mpok Alpa Punya Cerita Memilukan
- Kapan Kenaikan Gaji PNS 2025? Ini Skema, Jadwal, dan Fakta Resminya
Pilihan
-
Breaking News! Main Buruk di Laga Debut, Kevin Diks Cedera Lagi
-
Debut Brutal Joan Garcia: Kiper Baru Barcelona Langsung Berdarah-darah Lawan Mallorca
-
Debit Manis Shayne Pattynama, Buriram United Menang di Kandang Lamphun Warrior
-
PSIM Yogyakarta Nyaris Kalah, Jean-Paul van Gastel Ungkap Boroknya
-
Cerita Awal Alexander Isak, Zlatan Baru yang Terasingkan di Newcastle United
Terkini
-
Oknum Pegawai Negeri Sumbar Ketahuan Istri Ngamar dengan ASN Riau Tanpa Busana
-
Diperintah Prabowo, Anggota DPRD Siak Ini Bagikan Bendera Merah Putih
-
Ketika Gajah Khidmat Peringati Kemerdekaan RI, Kasih Bunga ke Petugas Upacara
-
Gelar Consumer Expo 2025, BRI Suguhkan KPR Ringan 2,40% di Bandung
-
Dirgahayu RI ke-80, BRI Tegaskan Komitmen Lewat 8 Langkah Dukung Kedaulatan dan Kemajuan Bangsa