SuaraRiau.id - Ratusan pasangan ilegal terjaring petugas Satpol PP Pekanbaru dalam razia penyakit masyarakat atau pekat. Ratusan pasangan itu kedapatan berduaan di kamar sejumlah penginapan.
Plt Kepala Satpol PP Kota Pekanbaru, Burhan Gurning menjelaskan ada 371 orang terjaring dalam razia yang dilakukan sejak Juli 2020.
Pasangan ilegal ini terjaring di bulan Juli ada 18 orang. Kemudian 139 orang pada Agustus. Sebanyak 143 orang pada November dan 71 orang pada Desember.
"Jadi kita jaring ada ratusan orang selama beberapa bulan di tahun 2020. Kita rutin gelar razia untuk mencegah pekat di kota ini," terang Burhan kepada Riauonline.co.id--jaringan Suara.com, Jumat (1/1/2021).
Pihaknya mengingatkan agar pengelola penginapan dan hotel selektif terhadap tamu yang menginap. Mereka jangan menerima pasangan ilegal untuk menginap.
"Pihak hotel pro aktif, jangan menerima tamu yang tidak jelas identitasnya," ujarnya.
Burhan menyebut pihaknya tidak segan memberi sanksi bagi pengelola yang kerap jadi tempat prostitusi. Mereka bakal memberi sanksi penginapan atau hotel yang sudah tiga kali kedapatan jadi lokasi prostitusi.
Burhan juga mengingatkan agar pengelola penginapan dan hotel bisa menggunakan izin sesuai peruntukan. Mereka yang menyalahgunakan izin bakal ditindak tegas.
"Tiga kali masih kita menemukan di TKP yang sama, bakal diproses dan direkomendasi untuk ditutup," ujarnya
Berita Terkait
-
'Sampah' APK Pilkada Jakarta Tembus 69.750, Spanduk Paslon Terbanyak Dicopot Satpol PP
-
Bicara tentang Bahaya Kekerasan Seksual, dr. Fikri Jelaskan Hal Ini
-
Siapa Omid Popalzay? Pemain Liga 2 Indonesia yang Tukar Jersey dengan Ragnar Oratmangoen
-
Timnas Day: Suporter Wajib Catat, Ini Rute Termudah dari Pekanbaru Menuju Stadion GBK
-
Warpat, Puncak Asri dan Blok Buah Jadi Target Penertiban di Puncak Bogor Besok
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Meutya Hafid Copot Prabu Revolusi, Tunjuk Molly Prabawaty Jadi Plt Dirjen Kementerian Komdigi
- Ragnar Oratmangoen ke Media Belanda: Mimpi ke Piala Dunia itu...
- Segini Kekayaan Prabu Revolusi: Dicopot Meutya Hafid dari Komdigi, Ternyata Komisaris Kilang Pertamina
- dr. Oky Pratama Dituding Berkhianat, Nikita Mirzani: Lepasin Aja...
Pilihan
-
Bagaimana Jika Bumi Tidak Memiliki Atmosfer?
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
-
Review Jelly Master, Game Mukbang Gratis yang Menggemaskan
Terkini
-
Nikmati Suku Bunga Mulai dari 8,129% dan Diskon Biaya Provisi 50% Peringati HUT ke-129 BRI
-
Tabrak Ibu-ibu hingga Tewas, Mahasiswi di Pekanbaru Dituntut 8 Tahun Penjara
-
Inovasi E-Break, PHR Hemat Biaya Produksi Balam South Rp29 Miliar
-
Hari Pencoblosan, KPU Riau Ungkap Larangan untuk Pemilih dan Lembaga Survei
-
Intip Snack Emping Jagung Nasabah PNM Mekaar yang Diborong Wapres Gibran