SuaraRiau.id - Sebuah ledakan terjadi di Sungai Tengah, Kecamatan Sabak Auh, Kabupaten Siak, Riau dan menyebabkan korban luka-luka. Ledakan tersebut terjadi di tempat seorang warga penampung kara-kara (barang-barang bekas) pada 2 Desember 2020 lalu.
Dua korban yang terluka antara lain orang yang membersihkan benda tersebut dan seorang warga yang sedang memuat buah sawit. Ledakan terdengar keras menyebabkan warga sekitar mengira hanya bunyi ban mobil meletus.
Namun setelah melihat ada dua korban yang dilarikan ke puskesmas terdekat, baru diketahui benda yang meledak ternyata berasal dari benda lain yang diduga mirip granat.
Benda yang diduga granat tersebut sampai ke Sungai Tengah dibawa oleh pemungut barang bekas yang tinggal di Sungai Tengah.
"Benda itu didapat dari orang yang kerjanya mencari kara-kara, informasinya, dia dapat benda itu dari wilayah Kecamatan Sungai Apit," terang seorang warga yang tinggal sekitar 200 meter dari tempat kejadian.
Menurut warga, benda itu belum sempat dibeli oleh pengumpul barang bekas, masih proses membersihkan dan mau dijual.
"Belum sempat dibeli, mungkin dikiranya besi, dibersihkan mau dijual," ujar seorang warga yang tak mau disebut namanya.
Dijelaskannya, benda yang diduga granat itu meledak saat dibersihkan dan mau dijual ke SO, seorang pengumpul barang bekas di kampungnya.
Penghulu Kampung Sungai Tengah, Supri membenarkan adanya ledakan yang menelan dua korban tersebu.
"Ini kejadian sudah lama, seingat saya tanggal 2 Desember lalu," terang Supri, Rabu (23/12/20).
Sepengetahuan Supri, dua korban itu langsung dilarikan ke Puskesmas Sabak Auh, namun pihak puskesmas tidak sanggup menangani, sehingga satu korban dilarikan ke RS Tengku Rafi'an Siak.
"Informasi, Rumah Sakit Siak juga tidak sanggup, korban langsung dibawa ke Medan," terang Penghulu Kampung Sungai Tengah.
Soal kondisi korban yang akrap disapa Pakde itu, Supri mengaku saat ini tidak tahu kondisinya seperti apa. Saat kejadian, ledakan itu membuat kaki dan tangan korban mengalami luka bakar.
"Informasi yang saya dapat, korban diamankan di Polres Siak," kata Supri.
Menurut Supri, pengumpul rongsokan tersebut tidak salah atas ledakan itu.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Hasil PSU di 5 Daerah Kembali Digugat ke MK, KPU RI Tunggu BRPK
-
Pastikan Kesiapan PSU Lancar Sesuai Rencana, Wamendagri Turun Langsung ke Kabupaten Siak
-
Menapaki Rumah Singgah Tuan Kadi, Warisan Sejarah di Tepian Sungai Siak
-
Untung Tidak Meledak! Detik-detik Warga di Bekasi Tersandung Granat Aktif saat Cari Burung
-
KKN Unila dan Siswa SDN 1 Tunggal Warga Sulap Ember Bekas Jadi Karya Apik
Terpopuler
- Cerita Pemain Keturunan Indonesia Tristan Gooijer Tiba di Bali: Saya Gak Ngapa-ngapain
- Review dan Harga Skincare GEUT Milik Dokter Tompi: Sunscreen, Moisturizer, dan Serum
- 5 Motor Matic Bekas Murah: Tampang ala Vespa, Harga Mulai Rp3 Jutaan
- Bareskrim Nyatakan Ijazah S1 UGM Jokowi Asli, Bernomor 1120 dengan NIM 1681/KT
- Harley-Davidson Siapkan Motor yang Lebih Murah dari Nmax
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah dengan Chipset Snapdragon Terbaik Mei 2025
-
6 'Bansos' Disalurkan Pemerintah Mulai Juni 2025, Ini Daftar dan Sasarannya
-
Profil Arkhan Fikri: Anak Emas Shin Tae-yong, Pemain Muda Terbaik BRI Liga 1
-
PSS Sleman Degradasi, Pemain Timnas Brasil dan Australia Ungkap Kesedihan
-
Shayne Pattynama Tulis Prediksi Skor Timnas Lawan China di Sandal
Terkini
-
Bantu Penanganan Stunting, PNM Lindungi 7.000 Anak Prasejahtera
-
3 Link DANA Kaget Senilai Rp435 Ribu buat Modal Malam Minggu
-
Perkuat Silaturahmi, PNM Ajak Keluarga Karyawan Tebar Kebaikan
-
Amplop DANA Kaget Hari Ini Senilai Rp575 Ribu, Klik 3 Linknya!
-
Presiden Prabowo Kasih 13 Sapi Kurban untuk Masyarakat Riau