SuaraRiau.id - Museum Nasional Korea menghadirkan sebuah galeri video digital yang menampilkan karya, barang atau catatan sejarah ke dalam sebuah konten video digital.
Hal tersebut dilakukan untuk mengundang minat generasi masa kini dalam belajar atau memahami sejarah masa lampau melalui teks dan benda-benda peninggalan agar tak terkesan membosankan.
Dalam program yang diselenggarakan oleh Korean Culture and Information Service (KOCIS), kurator Museum Nasional Korea Chang Eun-jeong mengatakan teknologi digital memiliki kelebihan dalam menghubungkan satu dengan lainnya tanpa terbatas ruang dan waktu.
Dengan memanfaatkan hal ini, Museum Nasional Korea berniat membuat sebuah pengalaman yang menghubungkan orang-orang dengan latar belakang berbeda untuk pergi ke masa lalu dan masa kini. Selain itu, Chang Eun-jeong menilai bahwa orang akan lebih menyaman dan tertarik dalam mempelajari warisan budaya.
"Masa sekarang ini adalah masa generasi yang banyak berkomunikasi dengan bahasa media video, bahasa visual, dan pengalaman langsung, maka hal ini dapat membantu orang-orang dalam memahami warisan budaya dan sejarah serta nilainya tersebut secara visual," ujar Chang Eun-jeong mengutip dari Antara.
Dengan galeri video digital, pengunjung dapat merasakan pengalaman visual berada pada masa lampau, mengamati warisan sejarah sesuai dengan keinginan atau apa yang ingin diketahui saja misalnya cerita tentang masa kejayaan Joseon.
Salah satu konten yang ada dalam galeri video digital ini adalah "Royal Procession with The People" yang bercerita tentang kesetiaan raja di abad 18 setelah masa Joseon.
Kisah sejarah ini sudah cukup populer bagi orang Korea namun digarap ulang dengan video visual yang menonjolkan seni dan keindahan sekaligus menjabarkan isi kontennya secara detail mulai dari catatan hingga fakta seputar kisah tersebut.
Ada pengalaman baru yang tidak bisa didapatkan oleh pengunjung sebelumnya, yang terasa kaku, berjarak dan sulit dipahami. Dengan adanya video visual, pengunjung dapat memahami warisan budaya dengan mudah sekaligus merasakan nilai estetikanya.
"Jika melihat reaksi dari para pengunjung di media sosial, ada yang menulis review, 'ternyata zaman dahulu itu bisa seindah ini padahal sempat berpikir bahwa sesuatu yang lama itu terkesan kuno dan kolot'," kata Chang Eun-jeong.
"Karena menyentuh hati secara langsung sehingga terasa mudah dan nyaman, dan ada nilai lebihnya karena mengalami sejarah secara langsung sehingga pengalamannya lebih berkesan," lanjut Chang Eun-jeong.
Chang Eun-jeong berpendapat penggunaan teknologi atau konten digital menjadi isu penting bagi museum-museum tidak hanya di Korea tapi juga dunia agar pengunjung lebih tertarik pada benda-benda bersejarah.
"Yang paling penting adalah untuk apa dan bagaimana cara memanfaatkan hal ini, lalu harus juga dipikirkan konten seperti apa yang akan diisi nantinya. Karena akan gagal jika pendekatannya hanya berupa teknologi sederhana saja," ujar Chang Eun-jeong.
Galeri video digital dibuka sejak Mei 2020. Areanya pun dibedakan dengan tempat pameran yang memajang benda-benda sejarah asli.
Sementara itu, Museum Nasional Korea saat ini sudah beroperasi meski menerapkan berbagai protokol kesehatan serta melakukan pembatasan jumlah pengunjung. Untuk mengunjung museum secara luring, pengunjung harus melakukan reservasi. (Antara)
Berita Terkait
-
Ulasan Lagu LUCY Flowering, Musim Semi yang Penuh Harapan dan Kehangatan
-
Rasa Korea Sejati, 88SEOUL Sajikan Hidangan Rumahan yang Menghangatkan
-
Film Terakhir Kim Sae-ron yang Bertajuk Guitar Man Tayang 30 Mei, Ini Kata Sutradara
-
Bye-bye Kusam, 5 Cushion Korea Minim Oksidasi Terbaik untuk Kulit Cerah Seharian
-
Bertabur Bintang, Drama Korea Law and The City Bocorkan Momen Seru Script Reading
Terpopuler
- Cerita Pemain Keturunan Indonesia Tristan Gooijer Tiba di Bali: Saya Gak Ngapa-ngapain
- Review dan Harga Skincare GEUT Milik Dokter Tompi: Sunscreen, Moisturizer, dan Serum
- 5 Motor Matic Bekas Murah: Tampang ala Vespa, Harga Mulai Rp3 Jutaan
- Bareskrim Nyatakan Ijazah S1 UGM Jokowi Asli, Bernomor 1120 dengan NIM 1681/KT
- Harley-Davidson Siapkan Motor yang Lebih Murah dari Nmax
Pilihan
-
Shayne Pattynama Tulis Prediksi Skor Timnas Lawan China di Sandal
-
7 Rekomendasi HP Kamera 108 MP Terbaik 2025: Layar AMOLED, Harga Rp2 Jutaan
-
Manchester United Hancur Lebur: Gagal Total, Kehabisan Uang, Pemain Buangan Bersinar
-
Srikandi di Bali Melesat Menuju Generasi Next Level Dengan IM3 Platinum
-
30 Juta Euro yang Bikin MU Nyesel! Scott McTominay Kini Legenda Napoli
Terkini
-
Bantu Penanganan Stunting, PNM Lindungi 7.000 Anak Prasejahtera
-
3 Link DANA Kaget Senilai Rp435 Ribu buat Modal Malam Minggu
-
Perkuat Silaturahmi, PNM Ajak Keluarga Karyawan Tebar Kebaikan
-
Amplop DANA Kaget Hari Ini Senilai Rp575 Ribu, Klik 3 Linknya!
-
Presiden Prabowo Kasih 13 Sapi Kurban untuk Masyarakat Riau