Scroll untuk membaca artikel
Tasmalinda
Sabtu, 19 Desember 2020 | 11:06 WIB
Seekor gajah memakan buah kelapa yang diberikan oleh petugas di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta, Senin (20/4). [Suara.com/Angga Budhiyanto]

SuaraRiau.id - Tim Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) yang menerima laporan adanya dua ekor gajah liar masuk pemukiman warga di Desa Penarikan, Kecamatan Langgam, Kabuapten Pelalawan, Sabtu, 19 Desember 2020.

Tim pun berusaha menggiring gajah tersebut ke habitatnya.

Kepala Balai Besar KSDA Riau, Suharyono, menyebut, petugas dari pagi hingga sore berupaya untuk menggiring gajah masuk kembali ke habitatnya.

“Tim yang datang ke lokasi kemudian memberikan sosialiasi ke masyarakat dan lakukan penggiringan dari jam 9 pagi sampai jam 4 sore tim berupaya menggiring gajah ke habitatnya,” terang Suharyono seperti dilansir dari Riau Online Co.id (jaringan Suara.com).

Baca Juga: Gedung Baru Mapolda Riau Diresmikan Wakapolri secara Virtual

Suharyono, menambahkan, berdasarkan informasi dari masyarakat ada dua ekor gajah dewasa masuk ke pemukiman warga.

“Wilayah tersebut merupakan jalan perlintasan gajah di kantong Teso Nilo,” ujarnya.

Selanjutnya, Balai Besar KSDA Riau, mengimbau kepada masyarakt agar tidak melakukan hal anarkis terhadap gajah liar tersebut.

Load More