SuaraRiau.id - Apple akhirnya menjual iPhone 12 dan iPhone 12 Pro di beberapa negara Asia, seperti India. Meski belum masuk ke Indonesia, setidaknya harga yang ditawarkan di India bisa dijadikan patokan pecinta iphone untuk menyiapkan budget sesuai kebutuhannya.
Bersumber dari laman NDTV, Kamis (5/11/2020), iPhone 12 dijual mulai dari 79.900 rupee (1 rupee = Rp 194) atau sekitar Rp 15,48 juta.
Sedangkan iPhone 12 Pro membawa harga mulai 1.19.900 rupee.
Selain itu, Apple juga mengumumkan iPhone 12 mini dan iPhone 12 Pro Max, di mana keduanya akan debut bulan depan. Harganya bisa dilihat di tabel berikut ini:
Untuk ketersediannya sendiri, iPhone 12 dan iPhone 12 Pro dapat dibeli melalui berbagai saluran ritel offline dan online di negara tersebut.
Toko online Apple juga menjual dua model iPhone baru bersama dengan diskon tukar tambah hingga 22.000 rupee di iPhone 12 dan hingga 34.000 rupee untuk iPhone 12 Pro.
Demikian pula, Amazon juga menawarkan diskon penukaran untuk kedua model iPhone. Sayang, Flipkart belum membawa ponsel ke platformnya.
Untuk diketahui, perangkat terbaru iPhone 12 Pro dan 12 Pro Max memiliki fitur baru yang diperuntukkan khusus bagi pengguna tunanetra atau rambun, yaitu kemampuan untuk "melihat" orang lain datang.
Perangkat tersebut menggunakan sensor lidar baru, di bagian belakang ponsel untuk mendeteksi seberapa dekat orang lain dengan pengguna. Fitur ini disebut Apple sebagai People Detection.
Lidar adalah jenis sensor kedalaman yang membantu aplikasi Augmented Reality dan berfungsi sebagai "mata" yang umumnya terdapat di mobil yang mengemudi sendiri.
Sekarang Apple menerapkannya pada aksesibilitas dalam upaya, membantu pengguna yang memiliki masalah penglihatan menavigasi lingkungan di sekitar dengan lebih baik.
Sebagai contoh, saat pengguna mengaktifkan People Detection, pengguna tunanetra dapat mengetahui ketika berjalan di trotoar dan akan mendapat peringatan tentang seberapa dekat orang lain, saat mereka lewat.
Pengguna bisa manfaatkan fitur ini untuk mengetahui apakah ada tempat duduk tersedia di meja restoran atau angkutan umum. Fitur ini pun dapat membantu dalam menjaga jarak sosial.
Fitur People Detection akan dapat mengetahui jarak orang tersebut dari pengguna hingga lima meter. Siapa pun yang terlihat di tampilan kamera sudut lebar iPhone 12 Pro dapat dideteksi oleh fitur tersebut. Jika ada beberapa orang di sekitar, People Detection akan memberikan jarak dari orang yang paling dekat dengan pengguna.
Fitur ini akan tersedia sebagai bagian dari iOS 14.2 selama beberapa minggu mendatang. Apple telah merilis versi beta dari perangkat lunak untuk pengembang pada Jumat (30/10/2020).
Teknologi ini memanfaatkan pemindai lidar baru yang terpasang di jajaran kamera iPhone 12 Pro dan 12 Pro Max. Fitur ini juga ditanamkan pada iPad Pro terbaru dan kemungkinan akan hadir di perangkat lain di masa mendatang. Pemindai itu sendiri berupa titik hitam kecil di dekat lensa kamera belakang iPhone.
Fitur People Detection tidak akan berfungsi di iPhone lama, iPhone 12, iPhone 12 Mini, atau bahkan iPad Air baru.
Deteksi ini menggunakan fitur ARKit People Occlusion untuk mendeteksi apakah seseorang berada di bidang pandang kamera dan memperkirakan seberapa jauh orang tersebut.
Pemindai lidar membuat perkiraan lebih akurat. Ini mengirimkan semburan cahaya singkat dan mengukur berapa lama cahaya kembali ke pemindai lidar. Sayangnya, fitur baru ini tidak berfungsi di lingkungan gelap atau minim cahaya.
Semua deteksi tersebut terjadi secara real time untuk memberikan umpan balik tentang seberapa jauh seseorang dari pengguna. Pengguna akan mendapatkan umpan balik dari People Detection dalam empat cara dan dapat digunakan dalam kombinasi apa pun.
Dilansir dari CNET, Sabtu (31/10/2020), salah satu cara untuk mendapatkan informasi tentang jarak kedekatan seseorang adalah melalui bacaan yang terdengar.
Ponsel akan mengeluarkan suara dengan lantang, seperti "15, 14, 13" dan seterusnya jika pengaturan diatur ke ukuran kaki. Ini akan memberikan jarak dalam setengah meter untuk pengguna yang memilih unit pengukuran tersebut.
Mumpung belum sampai ke Indonesia, masih ada waktu menabung buat beli ya...
Berita Terkait
-
Kemenperin Mau Ubah Aturan TKDN usai Apple 'Sogok' Investasi Rp 1,5 Triliun
-
Kemeperin Akui Investasi Apple ke RI Rp 1,5 T Tidak Adil, Singgung India-Vietnam
-
Kemenperin Ungkap Isi Proposal Investasi Apple ke Indonesia, Ada Pembangunan Pabrik
-
Tawarkan Investasi Rp 1,5 Triliun, Kemenperin Tetap Tagih Janji Apple Rp 300 M
-
Kemenperin Sudah Terima Proposal Investasi Apple, Nasib iPhone 16 Ditentukan Besok Pagi
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
-
Investigasi Kekerasan di Paser: Polisi dan Tokoh Adat Serukan Kedamaian
-
Nyawa Masyarakat Adat Paser Melayang, Massa Demo Minta Pj Gubernur dan Kapolda Kaltim Dicopot
-
Komersialisasi Bandara IKN Tunggu Revisi Perpres 131/2023, Kata Wamenhub Suntana
Terkini
-
Lewat Vokasi, PHR-Pemprov Riau Sinergi Tingkatkan SDM Masyarakat
-
Belasan Orang Jadi Tersangka Penyerangan Car Wash di Pekanbaru, Dalang Kerusuhan Buron
-
Perusakan Car Wash di Pekanbaru: 4 Orang Ditangkap, yang Lain Masih Diburu
-
Dirsamapta Polda Riau Apresiasi Polres Siak Terkait Kesiapan Pengamanan Pilkada
-
Liong Tjai Diburu Polda Riau Terkait Kasus Korupsi di Indragiri Hilir